Lukman Abunawas: OPD Sultra Harus Sukseskan Sensus Penduduk 2020

  • Bagikan
Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas di dampingi Kepala BPS Sultra, Muhammad Edy Mahmud dan Tim SP2020 melakukan sensus online, Sabtu (15/2/2020). (Foto: Wa Rifin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov) mengimbau semua jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sultra ikut mensukseskan Sensus Penduduk 2020 secara online maupun offline sebagai bentuk dukungan pemda terhadap kegiatan sensus penduduk.

Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas dikunjungi langsung Kepala Badan Pusat Statistik Sultra, Muhammad Edy Mahmud bersama Tim SP2020 di rumah jabatannya hari ini, Sabtu (15/2/2020) untuk melakukan pendataan sensus penduduk secara online.

Hari pertama pendataan penduduk secara online, BPS Sultra mendatangi tiga kepala daerah sekaligus dengan harapan masyarakat maupun Pemda berpartisipasi dan mensukseskan sensus penduduk tersebut.

“Seluruh jajaran OPD harus ikut mensukseskan sensus penduduk karena ini merupakan program nasional dan kita sebagai deretan Pemprov Sultra harus ikut mensukseskan dan mengimbau seluruh lapisan masyarakat memberikan data akurat,” kata Lukman Abunawas, Sabtu (15/1/2020).

Wagub berharap, BPS yang tersebar di kabupaten dan kota dapat melakukan kerja sama dengan OPD sehingga semua ASN di Sultra bisa berpartisipasi, terutama tahap awal sensus secara online pada 15 Februari-31 Maret 2020.

“Kerja sama yang baik sangat dibutuhkan untuk menghasilkan data pribadi penduduk secara akurat. Saya kira dengan metode online ini praktis, efektif, dan efisien tingkat erornya kurang, yang penting data yang kita masukan rill,” ucap Lukman.

Kepala BPS Sultra, Muhammad Edy Mahmud juga menyampaikan, masyarakat yang belum melakukan sensus secara online karena terkendala jaringan, BPS akan lakukan kerja sama dengan OPD di wilayah perdesaan.

“Jaringan untuk daerah terpencil memang sangat menjadi hambatan, namun hal ini kita sudah koordinasikan dengan BPS daerah untuk menyediakan fasilitas saat penduduk melakukan sensus online,” jelas Edy. (ADV)

Laporan: Wa Rifin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan