Masih Ada Anoa di Konawe

  • Bagikan
Seekor Anoa jantan tampak di stand pameran Kecamatan Amonggedo dalam Expo HUT ke-57 Konawe (Foto: Mas Jaya / SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Ada yang berbeda dari Expo Pembangunan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Konawe tahun ini. Seekor Anoa yang merupakan hewan kebanggaan Sultra juga tampak dalam pameran tersebut.

Bagi yang penasaran dengan sosok Anoa boleh berkunjung ke stand expo Konawe di kompleks perkantoran bupati. Hewan yang menjadi lambang provinsi itu bisa dilihat di stand Kecamatan Amonggedo. Di situ Anda dapat melihat seekor Anoa jantan dalam sebuah kurungan kayu.

Pemilik Anoa, Haerul menuturkan, hewan itu tidak sengaja tertangkap warga sekira tujuh hari lalu di Wilayah transmigrasi (SPD), tak jauh dari pemukiman masyarakat Bali di Kecamatan Amonggedo. Ketika itu warga tengah memasang jerat untuk menangkap babi. Namun akhirnya, justru Anoa itulah yang terjerat.

“Anoanya kena jerat di sekitar perbatasan Konawe Konut di Amonggedo,” ujarnya.

Ketika itu sang lambang daerah Sultra itu hampir saja disembelih untuk dimakan bersama. Namun Haerul meminta agar hal tersebut tidak dilakukan. Ia menjelaskan kepada warga bahwa Anoa adalah hewan langkah dan juga telah dilindungi.

“Setelah itu kemudian ada ide untuk menampilkannya acara pameran ini, biar masyarakat juga bisa lihat. Selama ini masyarakat hanya tahu namanya dan tidak pernah lihat seperti apa sosok Anoa itu,” jelasnya.

Akibat jerat yang mengenai Anoa tersebut, dua kakinya tampak terluka seperti terkenal lilitan tali. Masing-masing kaki yang cidera adalah kaki kiri bagian depan dan juga kaki kiri bagian belakang. Untuk mengantisipasi inveksi pada hewan yang telah dilindungi itu, Haerul telah berkoordinasi dengan pihak Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan.

“Kami sudah koordinasi dengam dinas terkait untuk membantu pengobatan kaki hewan ini. Kadisnya telah mengiyakan untuk membantu. Kami berharap, semoga Anoanya cepat sembuh,” tandas Haerul.

Laporan: Mas Jaya

  • Bagikan