Muna Punya Pokdarwis Untuk Menjaga Tujuh Pesona Pariwisata

  • Bagikan
Perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Renalmon Hutahaean (tengah) bersama salah satu pengurus Pokdarwis Kota Raha. (Foto: Arto Rasyid/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: MUNA – Peduli akan kebersihan dan keindahan kota, serta mendukung pengembangan destinasi pariwisata di Kabupaten Muna, sejumlah pemuda membentuk sebuah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), yang disaksikan oleh perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

Pokdarwis ini berasal dari bawah, dari masyarakat sekitar untuk memberdayakan, memilihara dan menjaga kota dalam wujud terciptanya tujuh pesona pariwisata yakni aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan.

“Jadi masyarakat itu sendiri yang harus menjiwai dan memiliki kesadaran menjaga tujuh pesona itu. Anggotanya dari bermacam latar belakang yang mau perduli, berhimpun dalam suatu kelompok sosial tidak mencari profit (keuntungan) serta memiliki kesadaran tentang pentingnya pariwisata,” kata perwakilan dari Kementerian dan Ekonomi Kreatif RI, Renalmon Hutahaean kepada SultraKini.Com, Sabtu (19/8/2017) malam.

Menurutnya, jika masyarakat sudah berdaya, pemerintah setempat pasti akan melirik. Sebab selain berurusan menjaga tujuh pesona itu sendiri, mereka juga berperan sebagai sumber informasi bagi pariwisata kota itu. Jadi siapapun yang mau datang ke Muna bisa mengetahui informasi tentang destinasi wisata di setempat melalui Pokdarwis.

“Saya bisa garansikan dua kali kedatangan saya ke sini (Muna), bertemu dengan Pak Bupati yang komitmennya tinggi dan memiliki kesadaran bahwa Pemkab Muna akan lebih mudah mensejahterakan masyarakatnya kalau 

fokus pada sektor pariwisata,” ungkap Renalmon yang juga mantan Direktur Akedemik Pariwisata (Akpar) Medan.

Olehnya itu, dia berkeinginan pentingnya suatu kelompok masyarakat membentuk Pokdarwis disetiap objek wisata unggulan. Ia berharap dengan dikukuhkan sementara Pokdarwis kota Raha dapat menularkan sadar wisata di setiap destinasi unggulan di Muna diantaranya seperti Pantai Meleura, Danau Napabale, Liang Kabori, dan Pulau Towea.

“Berdasarkan pengalaman jika di setiap destinasi wisata terdapat Pokdawis, pariwisata akan terurus. Hanya saja yang menjadi persoalan sekarang, yang akan menjadi insiator dan motivatornya itu siapa,” katanya.

Sementara itu, salah satu pengurus Pokdarwis Kota Raha, Farah mengatakan sekitar dua belas anggota yang telah tergabung dalam pendeklarasian pada 17 Agustus 2017 lalu.

“Pendeklarasian kemarin kita langsung membersihkan sampah di seputaran tugu jati Raha. Untuk program banyak ide yang sudah direncanakan, sementara untuk langkah awal kita mulai dari kebersihan kota,” ujar Farah.

Laporan: Arto Rasyid

  • Bagikan