Pembangunan Drainase Abaikan Kenyamanan Warga, Comberan Masuk Rumah

  • Bagikan
Air comberan di got yang meluap memasuki halaman rumah warga di seputaran Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. (Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).
Air comberan di got yang meluap memasuki halaman rumah warga di seputaran Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. (Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Proyek pengerjaan drainase yang berlokasi di seputaran Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, berakibat meluapnya got di halaman beberapa rumah warga sekitar.

Yuyun, warga Jalan Supu Yusuf IV mengeluhkan air comberan di got yang meluap dan menggenang hingga masuk halaman rumahnya. Akibatnya, aroma busuk menyengat dan nyamuk bersarang di pekarangan. Ini terjadi berhari-hari sejak pembangunan drainase dilakukan.

Lebih parah lagi di tetangganya, air got bahkan masuk hingga ke dalam rumah. Teras dan dapur digenangi air busuk dari selokan yang tersumbat.

Sama halnya juga yang dialami Asiah (63). Ia mengaku bahwa luapan air got yang berada di halaman rumahnya itu, diakibatkan oleh proyek drainase yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan.

Air comberan di got yang meluap memasuki halaman rumah warga di seputaran Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. (Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).
Air comberan di got yang meluap memasuki halaman rumah warga di seputaran Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. (Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).

“Ia sejak proyek itu, air got ini meluap sampe masuk ke teras karena dibendung di depan dibuatkan penghalang, jadi begini mi akibatnya,” ungkapnya Kepada SultraKini.com, Selasa (25/9/2018).

“Memang airnya tidak masuk sampai ke dalam rumah, tapi kasian kita ini warga pastinya terganggu mana baunya juga, baru saya kasian ini lagi sakit,” lanjut ibu dua anak itu

Dia berharap, Pemerintah Kota Kendari bisa lebih memperhatikan dampak dari proyek tersebut, dan segera mencari solusinya.

“Yah memang bagus juga kasian pemerintah dia buat drainase di depan lorongnya kita, tapi kasian kita juga harus diperhatikan, seperti begini mi air got di halaman rumahku meluap, kita mau bikin apa hanya bisa pasrah saja,”keluhnya.

Pengerjaan drainase  di Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. ( Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).
Pengerjaan drainase di Jalan Supu Yusup, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. ( Foto: Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM).

Hal senada juga diungkapkan Amrin (42), mengaku meski proyek tersebut merupakan salah satu program yang bermanfaat untuk warga sekitar, namun kiranya pemerintah juga bisa segera mengatasi air got yang meluap di rumah warga.

“Tentunya saya sebagai warga di sini sangat mengapresiasi pemerintah dengan adanya program drainase ini, karena merupakan salah satu pencegahan ketika banjir di musim hujan, mengingat daerah ini juga tempat yang sering digenangi banjir, tapi pemerintah juga harus bisa memperhatikan prosesnya, karena ada beberapa got warga disini yang meluap karena di pasangkan penghalang jadi saluran buangan air dari rumah warga ke got itu meluap karena tersumbat,” paparnya

” Untuk itu saya berharap pemerintah bisa secepatnya mengatasi ini, kan kasian juga warga kalau harus menghirup bau got tiap hari,” tambah Amrin.

Laporan: Ifal Chandra
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan