Pembunuhan Aditia Direncanakan, Ini Motifnya

  • Bagikan
Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi (Tengah) didampingi Kasatreskrim Polresta Kendari Diki Kurniawan, saat melakukan press release pengungkapan pelaku pembunuhan Aditia di Kantor Polresta Kendari, Minggu (21/7/20190) (Foto : Maykhel Rizky/SULTRAKINI.COM).
Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi (Tengah) didampingi Kasatreskrim Polresta Kendari Diki Kurniawan, saat melakukan press release pengungkapan pelaku pembunuhan Aditia di Kantor Polresta Kendari, Minggu (21/7/20190) (Foto : Maykhel Rizky/SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Polres Kendari berhasil menangkap pelaku pembunuhan penyiar kondang stasiun TVRI Abu Saila atau Aditia pada Minggu (21/07/2019), yang ditemukan tewas tergeletak di Jalan Syech Yusuf Kendari.

Kapolres Kendari, AKBP Jemi Junaidi, mengatakan pihaknya berhasil menangkap pelaku pembunuhan, setelah menurunkan beberapa tim khusus.

“Alhamdulillah, dalam waktu kurang dari 1×24 Jam, bahkan 1×12 jam Polres Kendari bersama jajaran Buser 77 berhasil menangkap pelaku,” kata AKBP Jemi Junaidi di kantornya, Minggu (21/07/2019).

Pelaku bernama Acfhi Suhasim (29) berhasil dibekuk di kos-kosan wilayah MTQ. Kronologi penangkapan pelaku bermula dari informasi saat ia hendak meminjam uang pada kekasihnya. Saat ini pelaku sedang diamankan Polres Kendari.

“Ditangkap saat pelaku hendak masuk menuju kos-kosan pacarnya di daerah MTQ,” kata Jemi.

Lanjutnya, motif pelaku melakukan hal tak manusiawi tersebut karena sakit hati dengan pelecehan fisik yang pernah dilakukan korban.

“Karena sakit hati, pernah dilecehkan oleh korban,” ungkap pria berpangkat dua bunga itu.

Menurut Jemi, jika dilihat dari kronologis kejadian tersebut termasuk tindakan perencanaan.

“Hubungan pelaku dan korban teman dekat, udah saling kenal satu tahun terakhir ini,” lanjutnya.

Kata Jemi, menurut keterangan dari pelaku, tindakan tak manusiawi itu dilancarkan dalam mobil pada jam 9 malam dengan menggunakan badik dilokasi korban ditemukan. Kemudian korban lari lompat keluar dan terjatuh di selokan. Setelah itu, pelaku lari membawa mobil korban di parkir depan SMAN 9 Kendari dan membuang badik yang digunakannya di pinggiran Kendari Beach.

“Kami akan lakukan pencarian terhadap barang bukti tersebut,” ujarnya.

Sampai saat ini profesi pelaku belum dapat dipastikan, namun menurut keterangan pelaku merupakan mantan pegawai di Bank dan saat ini berprofesi swasta. Identitas pelaku berasal dari Wangi-wangi dan berdomisili di Kota Kendari di BTN Medibrata Dua.

“Kami sangat berterimakasih kepada masyarakat dan salut kepada Buser 77 Polres Kendari yang dapat mengungkap pelaku dengan begitu cepat,” tuturnya.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa baju dan hp yang digunakan berkomunikasi dengan korban.

Sebelum proses penangkapan ini pihak kepolisian juga sudah menurunkan anjing pelacak dan memeriksa CCTV Hotel Benua Depan SMAN 9 Kendari.

.

Laporan : Maykhel Rizky

Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan