Pencarian Penumpang Lompat dari KM Nggapulu masih Nihil

  • Bagikan
Proses pencarian seorangpenumpang yang lompat dari KM Nggapulu di Perairan Kadatua, Busel, Sultra. (Dok.Bazarnas)
Proses pencarian seorangpenumpang yang lompat dari KM Nggapulu di Perairan Kadatua, Busel, Sultra. (Dok.Bazarnas)

SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Tim SAR Baubau kembali melanjutkan pencarian penumpang Kapal Motor Nggapulu yang lompat dari kapal di sekitar Perairan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara.

Humas SAR Kendari, Wahyudi, mengatakan pencarian hari keempat ini dilakukan sekira pukul 06.00 Wita dengan melibatkan Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai Baubau, Pol Air Baubau, Pos AL Baubau. Fokus pencarian masih dilakukan di Perairan Kadatua yang diperluar sampai ke 10 Nautical Mile dari TKM.

“Tim Pos SAR Baubau membagi dua tim yang melakukan pencarian dengan menggunakan rubber boat,” kata Wahyudi kepada SultraKini.Com, Rabu (8/8/2019).

Hingga kini, lanjutnya, proses pencarian masih nihil. Berdasarkan Standar Operasional Prosedur, pencarian dilakukan selama 7 hari. Namun pencarian bisa dilanjutkan, apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.

“SOP kami sampai 7 hari, apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, operasi SAR dapat dibuka kembali. Minta doanya biar cepat ditemukan,” ujar Wahyudi.

Diberitakan sebelumnya, seorang penumpang KM Nggapulu nekat lompat dari kapal di sekitaran Perairan Kadatua, ketika kapal sedang melakukan pelayaran dari Makassar-Baubau-Ambon pada Minggu, 5 Agustus lalu.

Belum diketahui motif tindakan korban, namun keterangan seorang saksi kepada Basarnas, yang bersangkutan terlihat diam sebelum lompat. Diduga kehadirannya dalam perjalanan laut tersebut hanya seorang diri, sebab tak ada seorang penumpangpun melaporkan orang hilang.

Laporan: Zarmin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan