Pengelolaan Ratusan Juta Anggaran Kontijensi Banjir Kolaka Tidak Transparan

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM : KOLAKA – Pengelolaan anggaran kegiatan Rencana Kontijensi Menghadapi Banjir di Kolaka, ternyata dikelola dengan cara tidak transparan. Hal ini diakui sejumlah pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan tersebut.

Salah satunya Jabir, peserta yang paling aktif dalam kegiatan ini mengaku, sejak dilakukannya berbagai rapat, pelatihan dan pertemuan bersama BPBD Kolaka serta pihak terkait lainnya, pihak BPBD tidak pernah sekalipun menjelaskan jumlah anggaran dari kegiatan tersebut. “Seharusnya sejak tiga bulan lalu saat kegiatan ini sudah mulai dilakukan itu harus ada transparansi anggaran. Saya juga baru tahu kalau ternyata anggaranya itu sampai dengan angka Rp 400 juta,” katanya, Sabtu (03/12/2016).

“Ini kan kegiatan nasional, kegiatan penanggulangan nasional, kalau ini sukses berarti akan memudahkan anggaran pusat muncul lagi di Kolaka, namun masalahnya saat ini tidak ada transparansi angaran terhadap kegiatan ini. Saya juga melihat kekurangan pada baju peserta, seharusnya peserta itu pakai semua pada saat kegiatan. Ini justru nanti selesai kegiatan baru dibagikan dan itu pun tidak cukup. Sisanya katanya masih ada di Jakarta. Anggaran baju ini kan sangat besar, sekitar 400 orang harus pakai baju ini. Tapi ternyata tidak sampai begitu,” tambahnya.

Dia juga menengaskan, acara Kontijensi Banjir ini secara kasat mata sukses tetapi secara administrasi belum. “Kalau kita lihat memang sukses, tapi tidak adanya transparansi anggaran dan ketidak sesuaian pola kegiatan ini yang miris. Sukses kelihatan dari luar saja,” tambahnya.

Di tempat yang sama, salah satu sumber yang namanya enggan disebutkan juga mengatakan, bahwa kegiatan nasional yang menelan anggaran ratusan juta rupiah ini tidak dibarengi dengan pembentukan kepanitiaan. “Kami dari yang pertama kali ikut rapat, dari beberapa waktu lalu juga tidak tahu posisi kami di mana. Saya juga tanya kepada sesama peserta, sebagian besar dari mereka mengatakan tidak ada panitia yang dibentuk dalam kegiatan ini,” jelasnya. 

Laporan: Suparman Sultan

  • Bagikan