Polisi Ungkap Ciri-ciri Mayat di Hutan Wolasi, Ada yang Tahu?

  • Bagikan
Penemuan mayat wanita di hutan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Identitas mayat di hutan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara masih menjadi misteri. Namun, sejumlah ciri-ciri dan penemuan sebuah barang diungkap pihak kepolisian, ketika mayat wanita tersebut ditemukan.

Proses lidik kepolisian terus berlanjut untuk mengungkap identitas mayat yang ditemukan di hutan Wolasi. Diketahui, mayat berjenis kelamin perempuan ini diperkiraan berusia 40 tahun. Meski demikian, polisi masih kesulitan mengidentifikasi mayat, lantaran kondisinya yang mulai membusuk.

Diperjelas Kasat Reskrim Polres Kendari, AKP I Gede Pranata Wiguna, ciri-ciri lain ditemukan dari si mayat adalah memiliki gigi palsu. Serta ditemukan kunci rumah/kamar dengan gantungan berwarna cokelat di lokasi penemuan tersebut.

“Kondisi mayat sudah sekitar tujuh hari karena mengalami pembusukan, sehingga jari-jari sudah tidak bisa dilakukan pengambilan sidik jari dan sudah ada pengelupasan bagian bagian kulit,” ucapnya, Rabu (3/3/2021).

(Baca juga: Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Hutan Wolasi)

Satu hal diungkap polisi, yakni adanya indikasi kekerasan. “Memang ada indikasi tanda-tanda kekerasan namun masih kita dalami dan kita masih butuh identitas korban,” sambungnya.

AKP I Gede Pranata menambahkan, hingga kini belum ada masyarakat yang melaporkan adanya anggota keluarga mereka yang hilang. Sejumlah laporan yang masuk telah disamakan dengan penemuan tersebut, namun hasilnya tidak identik. Mayat wanita tersebut hingga kini masih di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, sambil menunggu koordinasi dengan Dinas Sosial Konawe Selatan guna proses penguburan.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat dengan ciri-ciri tersebut dan merasa kehilangan sekitar tujuh hari lebih (untuk dilaporkan),” tambahnya.

Untuk diketahui, mayat wanita di hutan Wolasi pertama kali ditemukan oleh warga pada Selasa (2/3) sekitar pukul 16.00 Wita. Mayat ditemukan dalam keadaan telanjang dan terbungkus selimut bercorak merah dan putih. (B)

Laporan: Riswan
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan