Rahasia La Salema, Tuna Netra Bersuara Emas Asal Wakatobi yang Yakin Juara MTQ

  • Bagikan
Peserta MTQ kategori cacat netra asal Wakatobi, La Salema (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Suara emas pria yang berasal dari pulau terujung Wakatobi tepatnya di Pulau Binongko, Kelurahan Popa Liya, Kecamatan Togo Binongko, La Salema (40), meneguhkan keyakinannya akan membawa pulang kemenangan dalam lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-27 tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), kategori Cacat Netra putra, di Buton Utara.

“Kita berdoa saja, supaya mudahan kita bisa pulang bawa medali juara satu. Supaya saya bisa mewakili Sultra dalam MTQ tingkat Nasional nanti.” Kata La Salema saat diwawancarai di mes Wakatobi, Selasa (20/3/2018)

Keyakinannya ini bukan tanpa dasar, bahkan saat MTQ tingkat Sultra yang diadakan di Kolaka pada tahun 2005 dan di Wakatobi tahun 2012 lalu, ia meraih juara satu.

“Saat MTQ di Kolaka saya juara satu, Konawe Selatan juara tiga, Kolaka Utara juara dua, Bombana juga juara namun saya lupa juara berapa, Wakatobi juara satu dan di Baubau juara 2,” ungkapnya.

La Salema mengaku sejak umur 20 tahun ia belajar Al-Quran pada kedua gurunya yang bernama Husni dan Sumiati. “Saya menghafal Al-Qur’an dengan cara mendengar guru saya mengaji atau mendengarkan ngaji di tape atau Handphone (HP),” terangnya.

Sementara, jika saat perlombaan seperti saat ini, ia menghafal tiga sampai lima ayat panjang. Ia pun merasa bangga karena ia bisa mewakili Wakatobi di tingkat provinsi.

Pria yang bekerja sehari-hari sebagai tukang batu dan kuli bangunan ini berharap pemerintah bisa memperhatikan nasib para kafilah yang setiap tahunnya mengikuti lomba, terutama para tuna netra agar kehidupannya bisa lebih baik dari pada tahun sebelumnya.

 

Laporan: Amran Mustar Ode

  • Bagikan