Rakornas di Bogor, Wali Kota Kendari Nyatakan Siap Menyelaraskan Program antarwilayah

  • Bagikan
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir (jaket kuning) saat menghadiri Rakornas di Bogor. (Foto: Istimewa)
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir (jaket kuning) saat menghadiri Rakornas di Bogor. (Foto: Istimewa)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pemerintah Kota Kendari melalui Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir turut hadir dan mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) seluruh kepala daerah dan pejabat tinggi di Indonesia bersama Presiden RI Joko Widodo di Sentul International Convention Center (SICC) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019).

Rakornas yang mengusung tema Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda menjadi forum penyelarasan program antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi hingga kabupaten dan kota.

Berdasarkan laporan yang disampaikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Rakornas ini dihadiri 2.693 peserta terdiri atas kepala daerah, DPRD, kepolisian, kejaksaan, dan TNI se-Indonesia.

Sebagaimana cita-cita pemerintah pusat selama lima tahun ke depan, Rakornas ini bertujuan mempercepat dan melanjutkan pembangunan infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia (SDM), mendatangkan peluang investasi seluas-luasnya untuk membuka lapangan pekerjaan, reformasi birokrasi, serta APBN yang fokus dan tepat sasaran. Presiden RI menginginkan agar sejalan dengan di daerah.

Presiden RI, Joko Widodo, mengatakan pertemuan tersebut merupakan pertemuan terlengkap yang dihadiri unsur pemerintah pusat maupun daerah.

“Kita ingin agar semuanya bisa sambung satu garis dari pusat hingga daerah,” ucap Joko Widodo mengawali sambutannya dalam Rakornas itu.

Merespon hal itu, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, mengaku sangat merespon harapan pemerintah pusat dan siap untuk menjalankan program penyelarasan tersebut di Kota Kendari.

Kata dia, pesan presiden sangat positif guna mendorong pemerintah daerah menjadi lebih progresif dalam melakukan pembangunan khususnya dalam penciptaan lapangan kerja dan menjaga iklim investasi yang kondusif.

“Apalagi dengan penegasan presiden terkait APH (Aparat Penegak Hukum) yang harus bisa bersinergi mengawal proses pembangunan bukan sebaliknya. Semoga semangat ini bisa dijaga dan diimplementasikan sampai di daerah,” jelas Wali Kota Kendari dengan optimis. (Adv)

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan