Sekda Konut: Bursa Inovasi Desa Diharapkan Mampu Bangun desa

  • Bagikan
Sekda Konut, Martaya, saat membuka acara Bursa Inovasi Desa di Aula Pemda, Rabu (26/09/2018). (Foto: Arifin Lapotende/SULTRAKINI.COM)
Sekda Konut, Martaya, saat membuka acara Bursa Inovasi Desa di Aula Pemda, Rabu (26/09/2018). (Foto: Arifin Lapotende/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE UTARA – Bupati Konawe Utara, Ruksamin yang di wakili Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Martaya, membuka secara resmi kegiatan Bursa Inovasi Desa tingkat Kabupaten tahun 2018, di Aula Pemda, Rabu (26/9/2018).

Dalam sambutan Bupati Konut, Ruksamin, yang di bacakan oleh Sekda Konut, Martaya, mengatakan acara Bursa Iovasi Desa merupakan bagian dari tahapan program inovasi desa yang menawarkan kegiatan-kegiatan terkait pembanguan desa yang inovatif.

Selain itu, Lanjut Martaya, kegiartan tersebut juga ditunjukan untuk membangun komitmen replikasi inovasi-inovasi yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pemerintah dan masyarakat desa untuk diterapkan di desa masing-masing.

Foto bersama Sekda Konut, Martaya, dengan para kepala desa di Konut usai  acara Bursa Inovasi Desa.
Foto bersama Sekda Konut, Martaya, dengan para kepala desa di Konut usai acara Bursa Inovasi Desa.

“Sehingga diharapkan penggunaan anggaran dana desa tidak terfokus pada pembangunan infrastruktur semata tetapi juga harus menggerakan sector pengembangan ekonomi lokal dan kewirausahaan serta pengembangan sumber daya manusia,” Martaya, Kamis (27/9/2018)

Dengan adanya kegiatan Bursa Inovasi Desa, Martaya berharap, seluruh desa di Konut dapat lebih mengoptimalkan potensi lokalnya untuk mendukung visi dan misi pemerintah kabupaten Konut.

“Selaku pemerintah daerah, kami mengapresiasi agenda Bursa Inovasi Desa ini,karena kegiatan ini sejalan dengan komitmen Pemda Konut dalam mewujudkan masarakat yang sejahtera dan beradab,” ujarnya

“Kami juga berharap, agar kegiatan ini tidak hanya sebagai bursa yang mempertontonkan berbagai inovasi yang sudah ada, tetapi yang patut diapresiasi adalah kegiatan ini harus dapat membuka mata dan pikiran para kepala desa untuk lebih berkreasi dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di desa saat ini dan di masa yang akan datang,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala DPMD Konut, Zulkarnain, mengatakan diselenggarakannya Bursa Inovasi Desa untuk menjembatani kebutuhan pemerintah desa. Memberi solusi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangaka penggunaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif.

“Salah satu tujuan itu, mendiseminasikan informasi pokok terkait program inovasi desa, menginformasikan rencana kegiatan serta program baik tingkat Kabupaten hingga tinggakat desa, dan memperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa dan menjalankan kegiatan pembangunan,” akunnya. (adv)

Laporan: Arifin Lapotende
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan