SULTRAKINI.COM: KENDARI – Badan Pusat Statiatik (BPS) Sulawesi Tenggara mencatat jumlah penumpang angkutan udara dan angkutan laut dalam negeri mengalami penurunan pada September 2019.
Kepala BPS Sultra, Muhammad Edy Mahmud, mengatakan jumlah angkutan udara di Sultra tercatat 140.933 orang atau turun 0.60 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 141.786 orang, sedangkan angkutan laut 567.714 orang atau turun 11,86 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 644.119 orang.
“Angkutan udara yang berangkat 70.995 orang dan yang datang 69.938 orang, sedangkan angkutan laut yang naik 309.444 orang dan yang turun 258.270 orang, ini menandakan masyarakat Sultra selama bulan September banyak beraktivitas di luar daerah,” terang Edy, Kamis (14/11/2019).
Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan udara domestik Januari sampai September 2019 sebanyak 1.160.624 orang atau turun 26,18 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang tercatat 1.572.173 orang.
Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada Januari sampai September 2019 sebanyak 4.899.351 orang atau naik 50,95 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya tercatat 3.245.634 orang.
BPS juga mencatat jumlah barang yang diangkut dengan angkutan udara dan angkutan laut dalam hal ini barang/bagasi/paket.
Pada September 2019 jumlah barang diangkut melalui udara atau pesawat tercatat s1.152 ton atau naik 0,26 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 1.149 ton. Dan mengalami penurunan sebesar 33,37 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya September 2018 yang tercatat 1.729 ton.
Sedangkan jumlah barang yang diangkut dengan angkutan laut barang atau peti kemas pada September 2019 tercatat 4.172.736 ton atau naik 67,08 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 3.248.619 ton. Dan mengalami penurunan 54,88 persen jika dibandingkan dengan September 2018 yang tercatat 9.248.358 ton.
“Sejak Januari sampai September 2019 jumlah barang yang diangkut dengan angkutan udara sebanyak 10.579 ton atau turun 31,07 persen
dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 15.348 ton. Sedangkan jumlah barang yang diangkut dengan angkutan laut 50.979.289 ton atau turun 48,57 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebanyak 99.115.288 ton,” jelasnya.
Laporan: Wa Rifin
Editor: Sarini Ido
