SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Puluhan masa dari Kecamatan Muna bagian timur, yakni Kecamatan Maligano, Batukara, Wakorsel, Pasir Putih dan Kecamatan Pasikolaga yang tergabung dalam Barisan Rakyat Muna Timur melakukan aksi unjuk rasa di Kantor PLN Cabang Kota Baubau, Rabu (18/12/2019).
Kordinator aksi, Hijra Taloki, mengatakan unjuk rasa tersebut dilakukan karena sering terjadi pemadaman listrik di Muna Timur baik siang atau malam sejak Maret lalu. Akibatnya aktivitas sehari-hari masyarakat terganggu.
“Tidak sedikit pelaku bisnis mengalami kerugian seperti pedagang ikan. Kami memandang ini sebagai ketidak mampuan pihak PLN melanyani kebutuhan listrik masyarakat Muna Timur,” keluh Hijra.
Hijra menuturkan pemadaman listrik yang tidak diawali dengan pemberitahuan kepada masyarakat ini berakibat tidak adanya antisipasi dari masyarakat.
“Seharusnya, pihak PLN Baubau maupun Kecamatan Maligano memberikan informasi kepada masyarakat apa yang menyebabkan listrik sering padam agar masyarakat antisipasi lebih awal guna menghindari kerusakan,” tegas Hijrah.
Dalam aksinya, Hijra meminta Kepala PLN Cabang Baubau agar komitmen untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan yang lebih baik dan meminta bertanggung jawab atau ganti rugi apabila terjadi kerusakan yang dialami masyarakat yang disebabkan pemadaman lampu secara tiba-tiba.
Menurut Hijra untuk mengembalikan kondisi listrik di Muna Timur yaitu dengan mengaktifkan kembali PLN Kecaatan Maligano.
“Kepala PLN Bauabu agar bertindak tegas untuk mengaktifkan kemabali PLN ranting Kecamatan Maligano,” turunya.
Laporan: Aisyah Welina
Editor: Habiruddin Daeng
