Soal Penumpang KM Sabrina, Syahbandar dan SAR Beda Angka

  • Bagikan
Kepala Syahbandar Wilayah Kerja Wanci, Abdul Rahim. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKIN.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Aneh, ada perbedaan jumlah data penumpang KM Teluk Sabrina antara pihak Syahbandar Wilayah Kerja Wanci dan Pos SAR Wakatobi.

Pihak Syahbandar mencatat hanya 74 penumpang yang berangkat, namun berdasarkan pendataan penumpang yang dilakukan oleh pihak SAR Wakatobi, ada 491 penumpang yang berangkat.Saat dikonfirmasi, Kepala Syahbandar Satuan Kerja Wanci, Abdul Rahim mengaku dirinya tidak tahu-menahu banyaknya penumpang yang berangkat di KM Teluk Sabrina. Karena sebelum kapal tersebut berangkat, pihaknya hanya mencatat sebanyak 74 penumpang saja.“Kemungkinan itu penumpang yang naik setelah kapal berangkat, mereka ini naik di tengah laut menggunakan body batang,” kata Rahim.Menurut Abdul Rahim, KM Sabrina ini hanya diberi izin oleh pihak Syahbandar Baubau untuk mengangkut penumpang sebayak 74 orang. Karena kapal tersebut hanya memiliki live jacket sekitar 100 saja.“Pihak Syahbandar Baubau hanya mengizinkan kapal tersebut bisa mengangkut 74 orang saja. Dan jika kami tahu mereka muat lebih dari pada yang telah ditentukan maka saya tidak akan berikan izin berlayar,” ucap Rahim.Sementara Kepala Koordinasi Pos (Kakorpos) SAR Wakatobi, Aris mengungkapkan, setelah kapal tersebut tiba di Pelabuhan Bobong Maluku Utara dan dilakukan pendataan, penumpang kapal tercatat ada sebanyak 491 orang.”Setelah anggota SAR di Kapal Negara (KN) SAR Pacitan melakukan pendataan, teryata ada 491 penumpang. Bahkan hal ini bisa dinayatakan over kapasitas,” ucapnya.Editor: Gugus Suryaman

  • Bagikan