Tega, Suami Bunuh Istri di Kendari, Pelaku Sempat Meladeni Penjual Kue

  • Bagikan
Proses evakuasi mayat Korban pembunuhan di Kendari, Jumat (14/8/2020). (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Seorang suami tega menghabisi nyawa istrinya. Kejadian itu berlangsung di kediamannya sekitar pukul 04.30 Wita di Lorong Torana, Jalan Mekar, Kelurahan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (14/8/2020).

Husna tidak menyangka, rumah Sumiati tempat ia menawarkan jajanan kue ternyata baru saja terjadi aksi pembunuhan. Aktivitas sehari-harinya memang menjual kue ke rumah-rumah warga. Namun, kedatangannya ke rumah Sumiati pada pukul 06.25 Wita dikejutkan dengan penemuan mayat yang tidak lain Sumiati (32).

Husna tidak secara langsung mendapati korban sudah bersimbah darah dengan leher terpotong. Awalnya suami korban Muh. Suban (35) membukakan pintu dan mempersilakan masuk saat Husna mampir menawari kue jualannya. Setelah dalam rumah, Husna duduk.

“Setelah dalam rumah, pelaku langsung berkata ‘saya tidak punya uang untuk beli kue,” terang Kapolsek Mandonga, AKP I Ketut Arya Wijanarka.

Diterangkan AKP I Ketut Arya, Husna ketika itu belum sadar pelaku pembunuhan tidak lain suami korban. Belakangan Husna kaget ketika pelaku bilang istrinya meninggal dan tergeletak di ruang tengah.

“Secara spontan saksi (Husna) menanyakan istri pelaku, ‘mana mamanya Ikram?’ Pelaku menjawab ‘mamanya sudah meninggal’. Saat itu saksi membuka gorden pintu tengah dan langsung melihat korban sudah meninggal dunia tergeletak di ruang tengah dalam keadaan leher terpotong,” jelasnya.

Usai melihat kejadian tersebut, saksi menangis histeris dan berteriak hingga mengundang para tetangga.

Kapolsek Mandonga menambahkan, kini lokasi kejadian diamankan oleh Babinsa dan polisi, termasuk diberi garis polisi untuk dilakukan olah tempat kejadian perkara.

“Motif sementara dari kejadian ini menurut tetangga korban pelaku sering cekcok dengan istrinya dikarenakan pelaku sering meminta uang sama korban, namun korban tidak mempunyai uang cadangan, hidup sehari-hari saja susah sehingga pelaku kesal dan langsung membunuh istrinya,” ucapnya.

Untuk diketahui, korban dibawa ke RS Bhayangkara Kendari guna proses outopsi. Sementara pelaku pembunuhan diamankan ke Mapolres Kendari.

Tim dokter Forensik RS Bhayangkara Kendari juga sementara melakukan outopsi.

“Proses outopsi sementara dilakukan,” singkat Kompol DR. dr. Mauluddin M, Sp.F.,MH. kepada Sultrakini.com. (B)

Laporan: Riswan
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan