Teridentifikasi 44 Jenazah, Lion Air Pastikan Terus Dampingi Keluarga Korban

  • Bagikan
Upacara penyerahan jenazah kepada pihak keluarga oleh Director of Wings Air, Capt. Redi Irawan.
Upacara penyerahan jenazah kepada pihak keluarga oleh Director of Wings Air, Capt. Redi Irawan.

SULTRAKINI.COM: Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group kembali menyerahkan 17 jenazah korban jatuhnya Lion Air JT-610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29 Oktober) 2018. Korban diserahkan setelah adanya kecocokan hasil tes forensik dan antemortem dengan data DNA yang diberikan oleh pihak keluarga korban ke pada tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri.

“Lion Air malam ini secara resmi menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga melalui upacara yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara R. Said Sukanto (RS Polri). Penyelrahan dilakukan langsung oleh Operations Director of Wings Air, Capt. Redi Irawan,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro dalam rilisnya kepada SultraKini.Com, Selasa (6/11/2018).

Hasil identifikasi 17 jenazah tersebut, di antaranya Daniel Suharjani Jaya (laki-laki), Cosa Riyanda Sohab (laki-laki), Martono (laki-laki), Rebagus Nurwito Desi Putra (laki-laki), Imam Riyanto (laki-laki), Tesa Kautsar (laki-laki), Wahyu Aldila (laki-laki), Mawar Serjati (wanita), Herjuno Dartito (laki-laki), Mack Stanly (laki-laki), Ubaidilah Salabi (laki-laki), Ibnu Hajar Riyandi Hantoro (laki-laki), Mattew Darryl Pongkal (laki-laki), Ariawan Komardi (laki-laki), Paul Ferdinand Ayorbaba (laki-laki), Nurul Dyah Ayu Shitaresmi (wanita), Dony (laki-laki).

Total identifikasi jenazah hingga Selasa (6/11), yakni 44 jenazah. Sebelumnya pada Senin (5/11), telah teridentifikasi Rudolf Petrous Sayers (laki-laki), Eka Suganda (laki-laki), Fifi Hajanto (wanita), Hendra (laki-laki), Dede Anggraini (wanita), Vera Junita (wanita), Restia Amelia (wanita), Eryanto (laki-laki), Reni Ariyanti (wanita), Muhammad Ravi Andrian (laki-laki), Niar Ruri Sunarniat Soegiyono (laki-laki), Sudibyo Onggowardoyo (laki-laki), dan Mito (laki-laki).

Pada Minggu (4/11) Dodi Junaidi (laki-laki), Muhammad Nasir (laki-laki), Janry Efriyanto Sianturi (laki-laki), Karmin (laki-laki), Harwinoko (laki-laki), Verian Utama (laki-laki), Rohmanir Pandi Sagala (laki-laki). Sabtu (03/ 11) atas nama Fauzan Azima (laki-laki), Wahyu Susilo (laki-laki) dan Endang Sri Bagus Nita (wanita). Pada Jumat (02/ 11) Chandra Kirana (laki-laki), Monni (wanita) dan Hizkia Jorry Saroinsong (laki-laki). Serta Rabu (31/10) Jannatun Shintya Dewi (wanita).

“Tim DVI Polri juga masih melaksanakan proses identifikasi mendalam yang melingkupi forensik dan tes DNA. Lion Air tetap melakukan pendampingan kepada keluarga (family assistant) pada setiap posko JT-610,” tambah Danang.

“Atas nama Lion Air, mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga dan handai taulan. Lion Air memberikan uang tunggu kepada keluarga Rp5.000.000, uang kedukaan Rp25.000.000. Uang santunan meninggal dunia sesuai PM 77 Tahun 2011 yaitu, Rp1.250.000.000 ditambah penggantian bagasi menurut peraturan tersebut Rp4.000.000, namun untuk penggantian bagasi Lion Air akan memberikan Rp50.000.000,” sambung Danang.

Proses pencarian korban dilakukan sejak Lion Air JT-610 jatuh di Perairan Karawang hingga Rabu (7/11). Ini sudah melalui perpanjangan waktu tiga hari. Terkait perpanjangan lagi pencarian korban akan di putuskan Rabu ini oleh Basarnas dengan pertimbangan evaluasi pencarian korban di hari-hari sebelumnya.

Lion Air telah membuka crisis center. Untuk informasi penumpang dapat menghubungi di nomor telepon (021)-80820002.

Laporan: Hartia

  • Bagikan