Tujuh Fraksi DPRD Konawe Sepakat dengan RAPBD-P 2017

  • Bagikan
Suasana rapat paripurna tentang pandangan fraksi DPRD Konawe dan penjelasan Pemda terkait pandangan tersebut. (Foto: Mas Jaya/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – DPRD Konawe menggelar rapat paripurna terkait pandangan Fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Konawe 2017, Rabu (4/10/2017).

Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Konawe, Gusli Topan Sabara (GTS) dan Wakilnya, Rusdianto. Sementara unsur kepala pemerintahan yang hadir, diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ridwan Lamaroa. 

Saat membuka pertemuam, GTS mengumumkan bahwa paripurna tersebut dihadiri 18 dari 32 anggota DPRD Konawe, sehingga telah memenuhi syarat. 

Selanjutnya, rapat dilanjutkan dengan pemberikan pandangan umum tujuh fraksi. Fraksi Demokrasi Perjuangan di oleh Hj. Murni Tombili; Fraksi Golkar, Sunaryo; Fraksi Nasdem-PKB, Aswan Tawai; Fraksi Gerindra, Malik Pagala; Fraksi Keadilan Sejahtera, Tasruddin; Fraksi PBB, Hj. Witria dan Fraksi Amanat Demokrat, H. Ardin. 

Pada dasarnya, semua fraksi menyepalati RAPBD-P Konawe 2017. Namun tetap ada pandangan fraksi yang menyoroti beberapa hal. Misalnya, Fraksi Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menyoroti penurunan pendapatan daerah. 

“Kami berharap agar belanja di SKPD itu lebih realistis, mengingatpendapatan daerah yang tidak sesuai target,” jelas Murni. 

Sorotan juga datang dari Fraksi PBB. Hj. Witri yang membacakan pandangan menyoroti pembahasan RAPBD-P yang dilakukan pada waktu-waktu terakhir. Akibatnya, pembahasan yang dilakukan saat ini terkesan buru-buru. 

“Kami meminta penjelasan terkait pembahasan RAPBD-P yang injuri time ini kepada pihak Pemda Konawe,” tegasnya. 

Rapat rencananya akan dilanjutkan dengan mendengarkan jawaban Pemda atas pandangan tujuh fraksi DPRD Konawe. 

Laporan: Mas Jaya

  • Bagikan