SULTRAKINI.COM: KENDARI – Perbaikan data mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, diutamakan bagi calon wisudawan Maret 2017 mendatang. Kelengkapan identitas di forlap dikti ini, mendatangkan tim dari Kemenristek Dikti khusus menyelesaikan masalah tersebut.
Data mahasiswa UHO yang bakal diwisudakan, sebatas 600an orang dari 700an orang data wisuda. Sehingga lebih dari 100 mahasiswa, tertunda jadwal wisudanya dan mengikuti wisuda angkatan berikutnya. Direncanakan penyelenggaraan wisuda UHO pada 2-3 Maret 2017.
“Jadi kemungkinan wisudawan sekitar 600an,” kata Kepala Kehumasan UHO, Maulid, melalui sambungan WhatsApp, Kamis (23/02/2017).
Terkait mahasiswa lainnya yang belum terdata, juga dilakukan perbaikan data melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi UHO. Selanjutnya diterima oleh tim pangkalan data Dikti. Mahasiswa bersangkutan memiliki syarat, yakni aktif mengikuti proses perkuliahan dan rutin membayar UKT setiap semester.
Terkait lima tim dari Kemenristek Dikti, Pelaksana Tugas Rektor UHO, Supriadi Rustad, mendatangkan Inspektorat Jenderal Dikti, Ditjen Kelembagaan Iptek dan Dikti, Ditjen Belmawa, Tim Evaluasi Kinerja Akademik (EKA) dan Tim Pusat data dan Infornasi, Pangkalan Data Dikti. Kedatangan mereka di UHO sejak 21-23 Februari 2017.
Pada 26 Januari 2017 lalu, sejumlah organisasi mahasiswa UHO sempat geram oleh permasalahan tersebut. Mereka menuntut kejelasan data forlap dikti yang berbeda jumlahnya dengan kapasitas mahasiswa di Perguruan Tinggi Terbesar di Sultra itu.
Menjawab tanda tanya para mahasiswa, Supriadi pun berjanji akan menuntaskannya dalam kurun waktu dua bulan. Artinya, akhir Maret 2017 masalah data mahasiswa UHO tuntas di pusat data Dikti.
Pantauan data jumlah mahasiswa UHO melalui forlap.dikti.go.id (23/02/2017), terhitung jumlah mahasiswa sebanyak 21.656 mahasiswa. Tepatnya, naik 4.932 mahasiswa dari data sebelumnya pada 26 Januari 2017 yang hanya 16.724 mahasiswa.
