SULTRAKINI.COM: KENDARI – Rumah bernyanyi keluarga Karaoke Lyrics di Jalan Sao Sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari akhirnya dibuka setelah disegel oleh puluhan karyawannya sendiri pada Minggu, 18 Februari kemarin. Selain itu seluruh karyawan yang sempat melakukan aksi mogok juga telah beraktivitas seperti semula.
Aksi protes oleh puluhan karyawan Karaoke Lyrics ini, dipicu konflik internal perusahaan. Persoalan tersebut akhirnya kondusif setelah dilakukan pertemuan antara owner karaoke Lyrics bersama pihak karyawan. Hasilnya, Hendra Soekarno mengundurkan diri sebagai Managet Reprisentatif setelah didesak mundur oleh karyawan.
Supervisior Rumah Bernyanyi Karaoke Lyrics, Erik mengatakan aksi protes ini terpaksa dilakukan lantaran dirinya bersama karyawan kerap dituding memasok minuman secara ilegal dari luar.
“Sesuai permintaan kami terhadap owner, agar yang bersangkutan tidak lagi menjabat di sini. Jadi permintaan kami hanya itu saja,” ujar Erik kepada SultraKini.Com saat ditemui pada Minggu (18/2/2018) malam.
Sementara itu, Hendra Soekarno membantah terkait tudingan yang dilemparkan terhadap dirinya. Menurutnya, tindakan yang dilakukannya terhadap karyawan semata-mata untuk kepentingan perusahaan.
“Saya tidak pernah menuduh mereka seperti yang sudah tersebar. Saya hanya ingin membuat perubahan kok, agar bagaimana perusahaan ini kedepan bisa maju lebih baik dengan meningkatkan omset,” jelas Hendra.
Pantauan SultraKini.Com, rumah bernyanyi karaoke yang terletak di Jalan Sao Sao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari sudah kembali beroperasi. Nampak seluruh karyawan telah beraktivitas seperti biasa.
Laporan: Wayan Sukanta
