Waspada Penipuan Berkedok Toko Online, Warga Ranomeeto Jadi Korban

  • Bagikan
Korban penipuan toko online saat melapor di Polsek Baruga, Selasa (12/2/2019). (Foto: Wayan Sukanta/SULTRAKINI.COM).
Korban penipuan toko online saat melapor di Polsek Baruga, Selasa (12/2/2019). (Foto: Wayan Sukanta/SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kasus penipuan berkedok toko online kembali terjadi. Kali ini korbannya adalah seorang ibu rumah tangga (IRT),  Wa Ode Herni Sawitri, warga BTN Maleo, Kecamatan Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra).

Herni menjadi korban penipuan saat berbelanja di salah satu toko online. Namun sayang barang yang dipesaannya tidak kunjung tiba setelah mentransfer uang sebanyak ratusan ribu rupiah.

“Saya membeli satu buah mixer dan mentransfer uang sebesar Rp. 798.750 melalui ATM. Uang itu saya transfer kepada seseorang yang mengaku sebagai pihak yang akan mengirimkan barang pesanan saya itu. Namun barang tersebut tidak juga kunjung datang selama berhari-hari. Alasannya pesanan saya itu belum dapat dikirim karena ada razia barang oleh petugas dan malah dia meminta uang lagi,” kata Herni kepada SultraKini.Com, saat ditemui di Mapolsek Baruga, Selasa (12/2/2019).

Kapolsek Baruga, AKP Sry Endang, membenarkan terkait adanya seorang warga yang melaporkan terkait dugaan penipuan tersebut.

“Kita sudah terima laporannya, selanjutnya kita akan lakukan penyelidikan berdasarkan keterangan yang sudah kami dapatkan dari korban,” ujar Endang.

Menyikapi terkait kasus penipuan tersebut, perwira polisi pangkat tiga balok ini mengimbau masyarakat, agar waspada dan berhati-hati berbelanja online. Pasalnya kasus seperti ini telah banyak terjadi.

“Saya mengimbau kepada masyarakat, berhati-hati membeli barang di toko online. Selalu teliti dan jangan tergoda dengan harga murah yang dipasang oleh si penjual. Jika berbelanja online melalui sebuah aplikasi, sebaiknya jangan jalur pribadi. Melainkan lakukanlah transaksi berdasarkan petunjuk keamanan dari aplikasi toko online itu,” pungkasnya.

Laporan: Wayan Sukanta
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan