SULTRAKINI.COM: KENDARI – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi melakukan kampanye anti narkoba melalui bimbingan teknis penggiat anti narkoba di salah satu hotel di Kendari pada Selasa–Rabu (30–31/7/2019)
Dalam agenda tersebut, Bidang P2M BNNP Sultra mengundang sepuluh SMA sederajat di Kota Kendari, yang diwakili Guru Biologi, Penjaskes, dan Agama dari setiap sekolah.
Kepala BNNP Sultra, Brigjen Pol Imron Korry mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk membentuk penggiat anti narkoba di lingkungan pendidikan khususnya tingkat SLTA sederajat.
“Kita harapkan selesai kegiatan ini, mereka bisa melaksanakan atau mengintegrasikan P4GN ke kurikulum SLTA 3 (tiga) mata pelajaran yaitu, Biologi, Penjaskes dan Agama,” ungkap Imron, Kamis (1/8/2019).
Dirinya berharap melalui pengintegrasian pada tiga mata pelajaran tersebut, menghasilkan kompetensi dasar, Indikator, materi yang menghasilkan pengetahuan, sikap dan keterampilan siswa-siswi imun/menolak terhadap narkoba.
“Uraiannya, ada kompetensi dasar, indikator mata pelajaran Biologi, Penjaskes dan Agama yang terintegrasi P4GN itu,” pungkasnya.
Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Habiruddin Daeng
