Bulan Ini, Hasil Audit Dugaan Korupsi KSP HO Kendari Bakal Rampung

  • Bagikan
Humas sekaligus Kordinator Pengawasan Bidang Investasi BPKP Sultra, Lindung Saud Marulin Sirait (Foto Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM)
Humas sekaligus Kordinator Pengawasan Bidang Investasi BPKP Sultra, Lindung Saud Marulin Sirait (Foto Ifal Chandra/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM : KENDARI – Hasil audit terkait dugaan korupsi penerimaan bantuan dana bergulir, dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB KUMKM), yang diperuntukan oleh Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Haluoleo (HO) Kendari tahun 2011-2013, rencananya bulan ini bakal rampung.

Hal tersebut diuangkapkan langsung oleh Humas sekaligus Kordinator Pengawasan Bidang Investasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra), Lindung Saud Marulin Sirait kepada Sultrakini.com, Jumat (20/7/2017).

“Sudah dalam proses audit dan kita juga masih klarifikasi, mudah-mudahan bulan ini sudah selesai. Karena kebetulan kami juga masih kekurangan SDM,” ungkapnya.

Sehingga lanjut dia, dalam proses audit perkara tindak pidana korupsi oleh pihak BPKP Perwakilan Sultra. Banyak hal yang menjadi progres dan pertimbangan oleh pihaknya.

“Untuk saat ini staf kita memang masih terbatas, karena bukan hanya satu perkara saja yang kita audit. Jadi satu-satu dulu selanjutnya menyusul lagi perkara-perkara lainnya,” bebernya.

Untuk diketahui dari hasil penyelidikan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kendari, ditemukan adanya anggaran sebesar Rp 10 Milyar yang diperuntukan oleh KSP Haluoleo. Selain itu pihak Kejari Kendari juga telah menetapkan satu tersangka berinisial MA yang merupakan Kepala Pengurus KSP HO.

Parahnya lagi, teryata dalam penyidikan jaksa juga menemukan adanya dugaan penggunaan dana tersebut untuk kepentingan pribadi para pengurus KSP Haluoleo. Sehingga berdasarkan audit pihak Kejari, kerugian negara ditaksir sebesar Rp1,5 milyar.

Laporan: Ifal Chandra
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan