SULTRAKINI.COM: KENDARI – Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa bakal melibatkan pawang hujan untuk mensukseskan pemilu 2019. Pawang ini dipanggil dan dibayar demi menghalau hujan ketika pemungutan suara April mendatang.
“Kalau saya nonton di TV itu kan banyak kekhawatiran terjadi kerusakan kotak suara di daerah lain. Kita juga ikut khawatir, jangan sampai ini terjadi di daerah kita. Apalagi dengan banyaknya surat suara pada pemilihan ini. Kita harus memang bayar pawang hujan ini untuk mengamankan surat suara,” ucap Kery ditemui di Kota Kendari, Sabtu (16/2/2019).
Peran pawang hujan dianggap alternatif menghalau terjadinya hujan ketika pemungutan suara. Selain itu, Pemda menyewa gedung khusus, yakni Gedung Waoikola sebagai langkah antisipasi lainnya dalam mengamankan kotak suara. Selain berkoordinasi dengan unsur Forkopimda agar turut mensukseskan pemilu 2019.
Rencananya, Senin 18 Februari mendatang, dirinya menemui pihak KPUD Konawe sehubungan dengan maksud tersebut.
“Jangan sampai terjadi kerusakan, masalahnya bahannya ini tidak dibuat di sini (Sultra) tapi dibuat di luar, apalagi kita ini ada sebagian daerah kita kepulauan seperti di Rauta dan Latoma,” jelasnya.
(Baca juga: KPU Kendari Temukan Kotak Suara Rusak)
(Baca juga: Pengamat: Kotak Suara Karton Tidak Masalah yang Penting Integritas Penyelenggara)
Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido
