SULTRAKINI.COM: BUTON – Sebanyak 92 CPNS yang lulus pada pengangkatan Kategori Dua (K2) Tahun 2014 lalu, baru akan mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat) di Kendari ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara tahun ini.Kepala Bidang Diklat BKDD Kabupaten Buton, Sardiman Razik mengungkapkan, terhambatnya pelaksanaan Diklat tersebut disebabkan beberapa kekurangan administrasi oleh para CPNS. Sehingga baru dilaksanakan tahun 2016. Penyelenggaran Diklat ini, kata dia, berdasarkan surat Badan Diklat Sulawesi Tenggara bahwa akan ada kegiatan prajabatan untuk CPNS Honorer K2 tingkat Provinsi Sultra.\”Kita baru laksanakan Diklat di tahun ini karena ada beberapa kekurangan administrasi oleh para CPNS, dan sekarang baru rampung. Juga mereka ini karena SKnya baru datang belakangan,\” terangnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin(22/2/2016).CPNS yang bakal mengikuti Diklat, lanjut Sardiman, adalah yang sudah memiliki SK 80 persen. Tujuan prajabatan ini, sebagai salah satu syarat agar mendapatkan SK 100 persen. Menurutnya, Diklat kali ini tergolong cepat, sebab biasanya dilakukan pada bulan April.\”Jadi kan persyaratan CPNS yang mau di 100 persenkan itu ada dua poin, pertama minimal satu tahun sebagai calon pegawai, dan yang kedua lulus prajab dan lulus kesehatan, maka dia berhak 100 persen,\” ungkapnya.CPNS yang akan mengikuti Diklat tersebut didominasi oleh guru. Hanya beberapa saja dari instansi lain. Pendaftaran untuk mengikuti Diklat dilakukan pada 29 Februari 2016, dan sehari setelahnya langsung dilakukan Diklat selama kurang lebih satu minggu.\”Untuk pembiayaan segala sesuatunya dilakukan di BKD Provinsi, kami disini hanya selaku mediator mereka saja. Jadi istilahnya kami hanya mengantar mereka kesana, mungkin kepala seksi yang antar mereka,\” pungkasnya.(C)Editor: Gugus Suryaman
CPNS 2014 Buton Baru Mengikuti Diklat Prajabatan
