Di Kendari, 6 Parpol Tak Tandatangani Deklarasi Damai Pemilu 2019

  • Bagikan
Perwakilan 9 Parpol di Kendari, membacakan hasil Komitment Deklarasi Damai Pemilu 2019, di depan kawasan Tugu Religius, Minggu (16/9/2019) (Foto:La Ismeid/SULTRAKINI.COM)
Perwakilan 9 Parpol di Kendari, membacakan hasil Komitment Deklarasi Damai Pemilu 2019, di depan kawasan Tugu Religius, Minggu (16/9/2019) (Foto:La Ismeid/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat ikut serta dalam Deklarasi Kesepakatan Partai Politik (Parpol) Pemilu Damai 2019 yang berlansung di depan kawasan tugu religius (eks MTQ) pada Minggu (16/9/2018).

Pantauan Sultrakini.com dari 15 Parpol tercatat di KPU, 6 Parpol tidak ikut serta dalam kegiatan tersebut yakni parpol PKB, Perindo, Demokrat, Nasdem, Hanura dan PBB minus PKPI.

Sementara 9 Parpol ikut membubuhkan tanda tangan yakni PKS, PDIP, Gerindra, Golkar, Garuda, Berkarya, PPP, PSI dan PAN.

Deklarasi damai yang diselengarakan oleh Polres Kendari tersebut, Masing-masing Parpol membacakan hasil komitmen deklarasi diantaranya menyepakati pemilu damai tanpa ada riak-riak politik. Selain itu, Parpol dan Caleg melaksanakan pesta demokrasi 2019 secara damai, jujur, adil dan kondusif.

Dalam sambutanya Ketua KPU Kota Kendari Jumwal Saleh  mengatakan, deklarasi yang digelar Polres adalah baik dan penting untuk meneguhkan komitmen seluruh stakeholders, mulai dari pemerintah, penyelengara (KPU dan Bawaslu), pihak keamanan, Polri dan TNI, masyarakat, terlebih peserta pemilu baik parpol maupun perseorangan untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu yg demokratis, luber, dan jurdil, serta aman, tertib, dan damai.

Ia berharap, Parpol bersama calegnya benar-benar berkomitmen secara sehat, menghindari konflik, tidak saling menyerang, serta mematuhi rambu-rambu peraturan.

“Jangan pada saat deklarsi menyatakan siap kalah siap menang, tapi biasanya diakhir tak mau mengakui kekalahan sehingga melakukan provokasi yg berujung konflik. Kita semua berkomitmen untuk mewujudkan kota kemdari adalah kota yg damai, nyaman, dan religius,” ujarnya

“Kita harus menunjukan bahwa Kota Kendari sebagai ibukota provinsi, sebagai parameter demokrasi yg sehat dan baik di Sultra. KPU Kota Kendari berkomitmen untuk menjadi penyelenggara yang profesional, berintegritas, dan independen,” lanjutntya

Sementara itu, Ketua DPC PDIP kota Kendari, Ishak Ismail, mengatakan sangat mendukung deklarasi damai pemilu 2019 agar pemilu mendatang berlangsung aman dan damai.

“Kami PDIP sangat mendukung deklarasi damai pemilu ini, harapannya kita Pemilu bisa terlaksana kondusif,” ujarnya, Minggu(16/9/2018).

Penandatanganan deklarasi damai tersebut disaksikan Ketua KPU Kendari Jumwal Saleh, Plt Walikota Kendari Sulkarnain, Kapolres Kendari AKBP Jemy Junaidi dan stakeholder terkait..

Laporan: La Ismeid
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan