SULTRAKINI.COM: KENDARI – 118 siswa di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Insantamah Kendari, belajar memaknai ramadan tanpa penggunaan gadget. Mereka berkumpul di Taman Hijau perumahan dosen Universitas Halu Oleo ditemani 16 tim guru yang siap membimbing, Rabu (24/5/2017).
Meski terbilang sederhana, namun keceriahan para siswa sangat menyambut antusias segala kegiatan yang disuguhkan para guru. Salah satu kegiatan inti dilakukan, berupa pawai sambil berpakaian sejumlah bidang profesi, seperti dokter, da’i, TNI dan perawat di tengah hujan gerimis. Para siswa kemudian diberikan pembekalan ramadan akan kesungguhan melaksanakan ibadah tanpa menghabiskan waktu bermain gadget.
“Tujuan kami yang utama, agar anak-anak lebih memahami bulan ramadan, memperbaiki diri, mengajak mereka mempunyai cita-cita serta memanfaatkan bulan suci ramadan untuk tidak sepenuhnya memakai gadget, ” jelas Humas SDIT Insantamah Kendari, Muhammad Asrullah Ghaffar.
Antusias orangtua juga menyambut kegiatan tersebut. Misalnya Nurjanna yang senang dan memberikan saran positif penggunaan gadget pada anak.
Menurut salah satu orang tua murid dari siswa SDIT Insantama Kota kendari, Nurjanna mengaku sangat mendukung kegiatan ini. “Ini juga merupakan pemberitahuan kepada orangtua murid yang lain, agar tidak memfasilitasi anaknya dengan gadget supaya lebih mengarah pada kegiatan yang Islami,” ucapnya.
Laporan: Sarmila
