SULTRAKINI.COM: KENDARI – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari optimis pemerintah kota kembali meraih adipura kesepuluh di 2018.
Pelaksana Tugas Kepala DLHK Kota Kendari, Moh. Nur Rasak mengatakan untuk penilaian Adipura, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah memberikan jadwal penilaian untuk hal tersebut. Namun terkait jadwal pasti kedatangannya, kementerian tidak memastikan.
Tetapi sesuai pengalaman sebelumnya-sebelumnya Kementrian LHK dalam memberikan penilaian tidak menentu.
“Jadwal yang diturunkan oleh Kementerian LHK itu bahwa jadwal penilaian Adipura mulai 20-27 Maret 2018. Dia tetapkan waktu, tapikan kita belum tahu kapan, biasanya penilaian itu dia hanya kasikan jadwal,” ucap Nur Rasak ditemui di ruang rapat kantor Wali Kota Kendari, Rabu (21/3/2018).
Kerja sama sama Organisasi Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam upaya mendapatkan kembali Adipura sangat dibutuhkan guna bisa meraih yang kesepuluh tersebut.
“Langkah-langkah yang kita buat sama seperti tahun-tahun kemarin, kita lakukan semua OPD dan masyarakat ikut berpartisipasi,” lanjutnya.
Salah satu upaya yang dilakukan DLHK adalah peningkatan kinerja bagi tenaga kebersihan lingkungan Kota Kendari yang jumlahnya 565 orang.
“Itu masih belum maksimal jumlahnya, tapi kedepanya kita akan ada penambahan. Kalau mobil pengangkut sampah, Alhamdulillah tahun ini kita dapat tambahan empat dari 37 yang ada,” jelasnya.
Dirinya berharap kepada masyarakat mau berpartisipasi untuk tujuan itu. Misalnya paling sederhana, membuang sampah sesuai jadwal pada 18.00 sampai 05.00 Wita.
“Paling saya rasakan itu, jadwal pembuangan sampah, sekarang masyarakat membuang sampah samaunya, padahal itu sudah ada Perwali tentang jadwal pembuangan sampah dari jam 18.00-05.00 dini hari. Ketika masyarakat sudah bisa membuang pada waktu itu, saya yakin tidak akan ada lagi sampah di Kota Kendari,” jelasnya.
Laporan: Hasrul Tamrin
