SULTRAKINI.COM: KENDARI – Potensi pertumbuhan penduduk Kota Kendari terus meningkat tiap tahunnya, sehingga sangat diperlukan adanya data penduduk yang terbaru.
Berdasarkan data dari Disdukcapil Kendari dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kendari tercatat jumlah penduduk Kota Kendari ada di angka 343 ribu-an.
Ketua Komisi I DPRD Kendari, Rizki Blirian Pagala mengatakan pertambahan penduduk di Kendari ada di tingkat kecamatan dan kelurahan, sehingga pihaknya mengambil langkah mengoptimalkan peran keduanya dengan pemanfaatan Buku 17.
“Ada Buku 17 yang ada di kelurahan untuk mendata warga yang masuk, keluar, ada warga yang baru lahir ataupun yang meninggal. Belakangan ini, itu kurang berfungsi. Kita dorong lagi itu,” ujarnya usai rapat bersama para camat se- Kota Kendari, Senin (8/2/2021).
Dalam rapat tersebut kata Rizki Blirian Pagala menekankan agar Buku 17 di tingkat kelurahan dapat berfungsi baik agar dapat mengupdate segala sesuatu yang berhubungan dengan data penduduk.
“Saya minta agar Buku 17 yang ada di kelurahan agar dikawal oleh kecamatan untuk diupdate. Kita juga akan suport dengan anggaran,” tuturnya.
Data tersebut lanjutnya, akan diselaraskan sehingga menjadi rujukan Pemkot dalam pembentukan Perwali ataupun Perda ke depannya. Pihaknya pun mengambil langkah untuk perbaikan data tersebut.
“Persoalan hari ini kependudukan. Banyak yang datang dan menetap di Kota Kendari sudah bertahun-tahun tapi belum ber-KTP Kendari. Makanya akan dirapikan kembali data ini,” jelasnya.
Tak hanya itu, pendataan kependudukan nantinya menjadi rujukan adanya penambahan kursi di DPRD Kota Kendari. Jumlah penduduk mencapai 400 ribu plus satu, maka dipastikan akan ada penambahan kursi dewan nantinya.
“Ketika kita berbicara penambahan penduduk sampai pada 400 ribu tambah satu, kita akan ada pertambahan kursi di DPRD. Tapi data kemarin dari Disdukcapil Kendari jumlah penduduk ada di angka 343 ribu sekian. Makanya kita coba melihat potensi yang ada untul melahirkan sebuah kebijakan,” pungkasnya. (C)
Laporan: La Niati
Editor: Hasrul Tamrin
