SULTRAKINI.COM: KENDARI-Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Ditlantas Polda Sultra) melaporkan adanya peningkatan signifikan dalam pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah ini selama pelaksanaan Operasi Patuh Anoa 2024.
Data menunjukkan kenaikan angka pelanggaran dan kecelakaan dibandingkan tahun sebelumnya dalam periode operasi dari 15 hingga 28 Juli 2024.
Kompol Heni Yohanita, Kaur Bin Ops Ditlantas Polda Sultra, mewakili Direktur Lalu Lintas Kombes Pol Rio Chandra Tangkari, S.H., S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa selama operasi, tercatat 1.959 pelanggaran lalu lintas.
Selain pelanggaran, jumlah kecelakaan lalu lintas juga mengalami peningkatan, dengan 47 kecelakaan terjadi selama dua minggu operasi.
Kompol Heni Yohanita menambahkan bahwa operasi ini tidak hanya menargetkan penindakan terhadap pelanggar, tetapi juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami berharap operasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujarnya.
Ditlantas Polda Sultra berkomitmen untuk terus melakukan upaya preventif dan edukatif guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Sulawesi Tenggara. Masyarakat diharapkan dapat bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib.
Laporan: Riswan