SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Dua tahun sudah memimpin Wakatobi, nampaknya Bupati Wakatobi, Arhawi dengan Wakilnya, Ilmiati Daud tak harmonis lagi. Ketidakharmonisan itu juga merambat ke Sekda Wakatobi, Muh. Ilyas Abibu.
Dalam pembukaan Festival Benteng Tindoi Maleko, Kecamatan Wangi-wangi pada 26 Agustus 2018, Arhawi meluapkan kekesalannya kepada Wakil Bupati Wakatobi dan Sekda Wakatobi karena tidak mendampinginya dalam pembukaan festival tersebut.
“Hari ini, Wakil Bupati Wakatobi saya tidak tahu dia berada dimana, Sekda yang hari ini juga tidak mendampingi saya dan tidak pernah izin keluar daerah kepada saya,” kata Arhawi dihadapan ratusan masyarakat.
Arhawi pun meminta kepada masyarakat Wakatobi tidak menyalahkan dirinya, jika daerah setempat diterpa berbagai isu miring.
“Bagaimana daerah ini bisa cepat maju dan berkembang kalau dari petinggi daerah ini sudah tidak saling pamitan lagi,” ujar Arhawi.
Meski demikian, dia tetap optimis bisa membangun Wakatobi dengan baik dengan dukungan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
lingkup Pemda Wakatobi.
Sementara itu, Wakil Bupati Wakatobi, Ilmiati Daud sebelumnya, juga menyesalkan pernyataan Sekda Wakatobi, Muh. Ilyas Abibu terkait penggunaan kendaraan dinas harus dilaporkan ke Sekretariat Daerah ketika hendak dibawa keluar daerah. Menurut dia, dirinya yang ingin membawa kendaraan dinas keluar daerah tak meski melapor ke Sekda. Serta dia mengaku heran dengan komentar Sekda Wakatobi yang
seakan-akan menyebut dirinya harus mengganti mobil dinas yang hilang.
“Apa saya harus ijin kepada yang terhormat Pak Sekda. Tugas Sekda itu berkaitan dengan kedudukan protokoler bupati dan wakil bupati, seharusnya menyiapkan mobil pengganti sambil menunggu perkembangan penyelidikan,” ucap Ilmiati Daud
Antara Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi pun jarang terlihat berada satu forum.
Diberitakan sebelumnya, Randis yang digunakan Wabup Wakatobi, Ilmiat Daud hilang di kediamannya, di Kemaraya, Kota Kendari, Rabu (23/5/2018). Randis dibawa kabur oleh seseorang yang mengaku utusan Setda Wakatobi. Kendaraan bernomor polisi DT 2 L tersebut, masih diselidiki aparat Polres Kendari. Keterangan polisi menyebutkan, diduga kuat ada kaitannya dengan orang dalam, namun pihaknya belum
menyimpulkan kasus tersebut.
(Baca: Polres Kendari Selidiki Randis Wabup Wakatobi yang Hilang Misterius)
Laporan: Amran Mustat Ode
Editor: Sarini Ido
