SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Masyarakat dijazirah kesultanan Buton terus mendorong terbentuknya Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Kepulawan Buton (Kepton).
Dorongan pembentukan DOB Kepton menjadi provinsi ke-35 di Republik Indonesia ini juga disepakati para kepala daerah, yaitu Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Buton Utara, dan Kabupaten Wakatobi.
Bupati Wakatobi, Arhawi, menjelaskan persiapan pembentukan provinsi Kepton telah lama digagas oleh sejumlah kepala daerah wilayah tersebut. Pemda Wakatobi pun secara resmi mendukung terbentuknya Provinsi Kepton. Bahkan, Pemda Wakatobi menyiapkan sejumlah anggaran untuk pembentukan provinsi tersebut jika diperlukan.
“Kalau ini terproges baru membutuhkan konsekuensi anggaran untuk kita dorong, maka Pemda Wakatobi siap untuk sama-sama kita berjuang dengan kabupaten lain di wilayah Kepton,” ucap Arhawi, Senin (30/12/2019).
(Baca juga: Pagelaran Budaya Buton Digelar, Ada Kaitannya dengan Percepatan Pembentukan Provinsi Kepton)
Dorongan mempercepat terbentuknya Provinsi Kepton juga dilakukan sejumlah tokoh, yaitu Sultan LM Izat Manarfa, Hugua, La Ode Ahmad Monianse (Wakil Wali Kota Baubau), Iis Eliyanti (Wakil Bupati Buton), serta Alimuddin yang melakukan rapat bersama Komisi II DPR RI.
Apalagi dijadwalkan Senin ini Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Agung Laksono mengundang sejumlah tokoh kepulauan Buton, di antaranya, LM Izat Manarfa, Hugua, dan Wa Ode Maasra Manarfa untuk membahas rencana pemekaran Provinsi Kepton.
Laporan: Amran Mustar Ode
Editor: Sarini Ido
