SULTRAKINI.COM: Telkomsel terus menghadirkan ragam solusi yang menyeluruh bagi pelanggan dalam mendapatkan kualitas layanan yang prima. Kini, dengan tetap berupaya mengambil peran terdepan dalam melayani kebutuhan pelanggan, Telkomsel menghadirkan layanan MyGraPARI di Sulawesi dan Maluku Utara, bagi pelanggan yang akan menambah pilihan akses layanan tanpa harus mengantri di Costumer Service.
MyGraPARI merupakan media pelayanan Walk In Telkomsel yang bersifat digital dan dapat diakses secara mandiri (self-service) oleh pelanggan baik di GraPARI (Pusat Layanan Telkomsel) maupun area publik.
MyGraPARI hadir di berbagai wilayah di Sulawesi dan Maluku Utara, meliputi 18 di Sulawesi Selatan, 5 di Sulawesi Utara, 2 di Gorontalo, 6 Sulawesi Tengah, 4 Sulawesi Tenggara, 1 di Sulawesi Barat dan 3 di Maluku Utara. Dengan layanan ini, pelanggan akan mendapatkan layanan fisik dan non fisik berupa ganti kartu lama ke Usim 4G LTE, ganti kartu hilang ataupun rusak, recharge dan pembayaran tagihan.
General Manager Consumer Sales Telkomsel Region Sulawesi, Andri Kurniawan, mengatakan MyGraPARI hadir untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan pelanggan, yang merupakan media pelayanan Walk In Telkomsel yang bersifat digital dan dapat diakses secara mandiri (self-service) oleh pelanggan.
“Dengan layanan MyGraPARI sangat memudahkan konsumen baik di GraPARI maupun area publik, sehingga dapat mempercepat waktu dalam mendapatkan layanan secara langsung, tanpa harus antri di GraPARI,” ungkapnya, Kamis (2 Februari 2023).
Dia juga menjelaskan, bahwa MyGraPARI memiliki fitur layanan isi pulsa, pembayaran tagihan KartuHALO dan ganti kartu hilang atau rusak, serta upgrade kartu uSIM 4G/LTE.
“Dalam fitur isi pulsa, pelanggan dapat melakukan pembelian pulsa PraBayar mulai dari Rp. 5.000 hingga Rp. 500.000 menggunakan QRIS maupun tunai. Uang tunai yang diterima adalah mulai dari pecahan Rp5.000 hingga Rp100.000 dan pada prosesnya MyGraPARI tidak mengeluarkan uang kembalian,” ucap Andi Kurniawan menerangkan.
Untuk fitur pembayaran tagihan KartuHALO, pelanggan dapat membayar secara tunai dan QRIS. Pada proses pembayaran tunai, MyGraPARI menerima pecahan Rp5.000 hingga Rp100.000, dan kelebihan uang pelanggan akan menjadi deposit yang dapat mengurangi tagihan berikutnya. Sedangkan pada fitur ganti kartu, pelanggan cukup menyiapkan e-KTP untuk kebutuhan validasi data sehingga memudahkan pelanggan dalam mendapatkan kartu SIM baru dengan nomor yang sama.
“Untuk ganti kartu baik hilang, rusak dan upgrade, pelanggan diwajibkan membawa e-KTP yang akan di verifikasi di MyGraPARI dan disesuaikan dengan data registrasi nomor HP pelanggan serta scan sidik jari pada e-KTP,” jelasnya.
Andri menambahkan, MyGraPARI bentuknya serupa ATM, dapat di akses 24 jam di GraPARI Makassar, GraPARI Manado, GraPARI Palu, GraPARI Kendari, GraPARI Gorontalo, dan GraPARI Pare-Pare.
“Untuk 31 titik MyGraPARI lainnya masih menyesuaikan waktu operasional yakni Senin s.d Jumat pukul 08.00-16.00 WITA dan Sabtu pukul 08.00-12.00 WITA. Khusus MyGraPARI di Usman Djafar Makassar dan Panakkukang Square buka setiap hari pukul 10.00-22.00 Wita,” katanya.
MyGraPARI memberikan digital experience pelayanan kepada pelanggan sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam memberikan pelayanan khususnya dalam hal waktu, sehingga diharapkan akan meningkatkan kenyamanan pelanggan.
“Berbagai ragam inovasi layanan unggulan unggulan yang customer-centric terus Telkomsel hadirkan agar tetap relevan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis di tiap fase kehidupan. Dengan berbagai layanan inovatif berbasis teknologi digital terdepan ini, kami berharap dapat semakin mendorong dan membuka lebih banyak potensi kemajuan masyarakat, terutama optimalisasi pemanfaatan teknologi yang inklusif dan berkelanjutan dari Telkomsel guna menunjang aktivitas digital yang optimal,” tutup Andri.
Editor: Hasrul Tamrin