Gubernur Sultra Dianugerahkan Gelar Sangia Barakati dari Tokoh Adat Mubar

  • Bagikan
Gubernur Sultra, Ali Mazi dan Bupati Mubar, Laode M Rajiun Tumada saat diberikan gelar adat, Selasa (9/10/2018). (Foto: Diskominfo Sultra)
Gubernur Sultra, Ali Mazi dan Bupati Mubar, Laode M Rajiun Tumada saat diberikan gelar adat, Selasa (9/10/2018). (Foto: Diskominfo Sultra)

SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi mendapatkan gelar adat Sangia Barakati dari para tokoh adat Sarano Liwu di Kabupaten Muna Barat, Selasa (9/10/2018). Begitu juga Bupati Mubar, Laode M Rajiun Tumada dianugerahkan gelar adat Sangia Mandalalo.

“Saya sangat mengapresiasi, ini merupakan salah satu budaya dan kearifan lokal yang hampir punah dan hari ini para sesepuh dan bupati menganugerahkannnya kepada saya,” ucap Ali Mazi.

Dikatakan Rajiun, gelar kepada Ali Mazi berarti suatu kemuliaan dalam memimpin Sultra. Ia juga mengapresiasi kepada para tokoh adat atas gelar tersebut.

“Saya sendiri merasa terkejut mendapatkan gelar ini, serta bangga mendapat kesempatan diberi gelar ini. Hal ini berarti masyarakat Muna Barat memikirkan pemimpinya,” jelas Rajiun.

Kedatangan Ali Mazi bersama rombongan dalam rangka kunjungan kerja pertamanya di Mubar. Setibanya di Mubar, ia bersama rombongan langsung disambut dengan tarian Reog Ponorogo.

Aktivitas pertama dilakukan Ali Mazi, yakni meninjau kawasan perkantoran Bumi Praja Laworo di Kecamatan Barangka. Ali Mazi mengaku bangga atas kinerja Bupati Mubar untuk membangun daerah. Ia mengatakan akan mendukung visi misi bupati dan wakil bupati Mubar demi kemajuan daerah kedepannya.

Informasi dihimpun SultraKini.Com, perkantoran Bumi Praja Laworo berdiri di atas lahan sekitar 188 hektar. Pembangunannya diperkirakan akan menghabiskan biaya Rp500 miliar.

Dalam kesempatannnya juga, Ali Mazi akan memberikan bantuan kepada Pemda untuk direalisasikan pada 2019.

“Saya di sini menang 72 persen, makanya kunjungan pertama saya di sini (Mubar). Ini menunjukkan kecintaan saya terhadap masyarakat Mubar, Kalau gubernurnya cinta yah pembangunannya oke,” ucap Ali Mazi.

Dijadwalkan Ali Mazi berada di Mubar hingga Rabu, 10 Oktober 2018.

Laporan: Nur Cahaya
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan