SULTRAKINI.COM: KENDARI – Menghadapi Pemilu 2024, Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Tingkat Dasar di Kota Kendari, Senin (13/9/2021).
Kegiatan ini di buka langsung oleh Ketua Bawaslu Republik Indonesia (RI), Abhan, dan akan berlangsung selama tiga hari, diikuti 100 peserta dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Abhan menuturkan dengan adanya SKPPI ini diharapkan kader- kader yang dihasilkan dapat menggerakkan masyarakat untuk ikut terlibat mengawasi tahapan pemilu khususnya Pilkada yang akan dilakukan pada 2024 nanti.
Kemudian kader juga dapat berperan aktif membantu tugas-tugas Bawaslu sehingga dapat meningkatkan kualitas demokrasi Indonesia.
“Seperti ujaran kebencian, hoaks, politik uang dan sebagainya, inikan membutuhkan partisipasi masyarakat untuk menolak itu semua,” jelasnya saat ditemui usai membuka sekolah kader, Senin (13/9/2021).
Senada dengan hal tersebut, Ketua Bawaslu Sultra, Hamirudin Udu mengharapkan agar kader dapat menjadi aktor lokal yang mendorong edukasi politik dan ikut mengawal dan mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024.
Peserta kegiatan tingkat dasar ini, kata dia berasal dari tiga daerah yakni Kota Kendari, Kabupaten Konawe, dan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
“Untuk daerah yang belum akan kita agendakan pada tahun berikutnya,” tandasnya. (C)
Laporan: Al Iksan
Editor: Hasrul Tamrin
