SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Sejak Bupati Wakatobi, Arhawi menyatakan diri mundur sebagai Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Wakatobi dan bergabung dengan partai Golkar, kini satu persatu kader dan pengurus PAN Wakatobi juga ikut bergabung di partai berlambangkan pohon beringin itu.
Sejumlah kader dan pengurus PAN yang memilih mengikuti jejak Arhawi untuk keluar dari PAN merupakan pengikut setia dan keluarga Arhawi. Mereka yang ikut keluar dari PAN, yakni Badalan (anggota DPRD Wakatobi), Zakaria (pengurus DPD PAN Wakatobi), sedangkan keluarga Arhawi adalah wakil ketua I DPRD Wakatobi Hamirudin (ipar Arhawi), Anggota DPRD Wakatobi, Sukardi (adik kandung Arhawi).
“Kami anggap mereka bertiga sudah keluar dari PAN dan masuk ke partai Golkar, jadi akan segera diproses PAW mereka bertiga,” kata Ketua DPD PAN Wakatobi, Suwandi Andi, Jumat (22/6/2018).
Dikatakannya, baru Badalan secara kelembagaan menyatakan diri mundur di PAN, sementara Hamirudin, dan Sukardi belum mengkonfirmasi secara resmi kemundurannya kepada partai.
Badalan mengungkapkan, alasan pemunduran dirinya dari partai berlambang matahari ini dikarenakan permintaan masyarakat (konstituennya) dan perbedaan politik.
“Pengunduian diri saya ini karena pilihan politik, tapi yang paling utama adalah permintaan masyarakat. Saya sebagai orang yang mendengarkan suara rakyat, maka saya menyatakan diri mundur,” kata Badalan.
Sekretariat DPRD Wakatobi pun siap memfasilitasi PAW ketiganya, jika seluruh mekanisme aturannya telah terpenuhi.
“Kami siap memfasilitasi, jika mekanisme dan aturannya telah terpenuhi,” ucap Sekwan DPRD Wakatobi, Kamalu.
Laporan: Amran Mustar Ode
Editor: Sarini Ido
