SULTRAKINI.COM: KENDARI – Bulan Ramadan memiliki malam yang paling ditunggu-tunggu yakni malam lailatul qadar. Pada malam 1000 bulan ini, umat Muslim akan berlomba-lomba menjalankan ibadah wajib maupun sunah.
Keutamaan malam lailatul qadar akan mendatangkan pahala dan ampunan dosa yang telah lalu. “Kaum Muslim kemudian berupaya mengejar malam itu,” kata Ustazah Siti Suraidah AD. Datu, Jumat (1/7/2016).
Terkait tanda-tanda malam tersebut lanjut Suraidah, suasana malam akan terasa sejuk, tenang dan besok paginya panas matahari terasa teduh dan bercahaya lembut. Selain itu di malam lailatul qadar, malaikat akan turun kebumi lebih banyak dari jumlah batu kerikil untuk bertasbih kepada Allah SWT.
“Seperti bulan purnama disiang hari (usai malam lailatul qadar),” jelasnya.
Sehingga sabda Rasulullah Saw menganjurkan umat Muslim perbanyak ibadah, utamanya di sepuluh hari terakhir di puasa Ramadan. ‘Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan'(HR. Bukhari)
Namun keistimewaan malam lailatul qadar, perlu dibarengi dengan menjalankan ibadah dengan ikhlas untuk mendapatkan Ridha Allah SWT. “Menjalankan ibadah asal ikhlas karena Allah SWT,” terang Suraidah.
