Istri Mimpi Didatangi Roh, SAR Ambon Hentikan Pencarian Arham

  • Bagikan
Tim SAR saat bertemu dengan keluarga korban. (Foto: detikcom)
Tim SAR saat bertemu dengan keluarga korban. (Foto: detikcom)

SULTRAKINI.COM: SAR Ambon menghentikan proses pencarian La Ode Arham (48) yang hilang di laut usai terjatuh dari KM Tidar. Pencarian disetop setelah sang istri Rusda (43) mengaku bermimpi didatangi roh suaminya dan mengatakan korban sudah hancur dan tidak mungkin ditemukan.

“Kita terima info dari istri korban, Ibu Rusda (43) melalui telepon korban atas nama La Ode Arham (48) untuk dihentikan pencarian oleh tim SAR gabungan dengan alasan semalam sesuai info keluarga korban, rohnya datang dalam tidurnya kalau korban sudah hancur dan tidak mungkin ditemukan lagi,” terang Kepala SAR Ambon, Muslimin, Sabtu (20/7/2019).

Namun, bukan hanya itu penyebab pencarian dihentikan. SAR Ambon memutuskan pencarian dihentikan karena faktor cuaca dan waktu hilangnya korban sudah enam hari sehingga memperkecil peluang korban ditemukan.

“Sudah tidak memungkinkan dikarenakan cuaca dan tanda-tanda diketemukannya korban sangat tipis mengingat sudah enam hari setelah kejadian,” jelasnya.

Arham merupakan penumpang KM Tidar rute Baubau-Manokwari. Ia hilang di lautan setelah berupaya menyelamatkan seorang penumpang KM Tidar yang melompat ke laut untuk bunuh diri bernama La Amuli.

Kejadian ini terjadi saat KM Tidar berlayar di wilayah perairan Pulau Tiga, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Senin (15/7) malam.

Saat itu, tiba-tiba ada seorang penumpang, La Amuli hendak bunuh diri dengan cara melompat ke laut dari dek 7 kapal. Melihat kejadian itu, Arham langsung melompat ke laut untuk melakukan penyelamatan.

Arham sempat berupaya mengangkat La Amuli ke atas kapal. Namun nahas, keduanya terjatuh kembali ke laut.

Pihak Pelni di KM Tidar yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan pencarian terhadap dua korban dengan berputar sekitar dua jam di area tempat jatuhnya korban.

Pencarian KM Tidar hanya menemukan La Amuli dalam kondisi meninggal dunia, sementara Arham hilang.

Editor: Sarini Ido

  • Bagikan