SULTRAKINI.COM: KENDARI – Aturan pemerintah yang menetapkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster) sebagai persyaratan mudik lebaran 2022, membuat warga Kota Kendari, Sulawesi Tenggara antusias mendatangi posko vaksin, seperti di Dinas Kesehatan Kota Kendari.
Posko vaksinasi di Dinas Kesehatan Kota Kendari rata-rata didatangi 445 orang perhari selama ramadan hingga membuat stoknya cepat habis.
(Baca: Pemkot Kendari Wajibkan Pemudik Vaksin Booster)
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kendari, Ellfi, menjelaskan pelayanan vaksinasi dibuka pukul 08.30-12.00 Wita setiap harinya. Dengan banyaknya warga ingin divaksinasi pihaknya akan menambah stok hingga 5.000 dosis.
“Rata-rata orang mau pulang kampung yang datang vaksin booster,” terangnya, Jumat (22 April 2022).
Dia mengaku, berkat instruksi vaksin booster wajib bagi pemudik, hal itu ikut membantu peningkatan angka akses layanan vaksin dan melengkapi status vaksin primernya sebagai kebutuhan menjelang mudik lebaran.
“Kita sementara berupaya meminta di Dinas Kesehatan Provinsi untuk difasilitasi stok vaksin diadakan sebelum libur Idul Fitri,” ucapnya.
Sebetulnya, lanjut Ellfi, posko vaksin juga tersebar di puskesmas serta gerai vaksinasi Polda Sultra atau Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.
(Baca: Prokes Dilonggarkan, Mudik Boleh Asalkan)
Seorang warga, Angga Hariawan misalnya ikut mengantre vaksin booster agar bisa berlebaran ke Jakarta.
“Saya berusaha bagaimana caranya supaya bisa pulang kampung,” ujarnya. (B)
Laporan: La Niati
Editor: Sarini Ido
