SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Kolaka Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, mengkaji keberangkatan kapal guna meminimalisir dampak cuaca buruk selama pelayaran.
Hasfar selaku kepala kantor unit penyelenggara Pelabuhan Kelas III Kolaka, mengatakan untuk kebijakan pelayaran di cuara ekstrem tersebut akan dikoordinasikan dengan pihak terkait, seperti ASDP serta Operator Kapal dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (OPP) Kolaka.
Sejumlah nakhoda kapal juga telah didiskusikan terkait itu dan disetujui. Tujuan lain dari perubahan jadwal keberangkatan adalah memudahkan pihaknya dalam pengawasan pelayaran.
“Setelah saya pelajari, daerah Kolaka ini pada waktu malam hari rawan cuaca buruk, oleh karena itu saya akan mencoba berdiskusi/mengkaji bersama teman-teman di penyeberangan untuk merubah waktu keberangkatan. Mungkin nanti kita berlakukan keberangkatan pagi. Jadi Bajoe-Kolaka dan sebaliknya, pagi hari, ketemunya nanti siang hari,” ucap Hasfar, Rabu (23/1/2019).
Meski langkah itu dapat mengundang pro dan kontra dari masyarakat, pihaknya tetap mengutamakan keselamatan penumpang. “Untuk apa kita melayani masyarakat, kalau keselamatannya juga kita tidak perhatikan,” tambahnya.
(Baca: Pelayaran Kolaka-Bajoe Ditutup Sementara)
(Baca juga: Peringatan Dini BMKG: Wilayah Sultra Dilanda Cuaca Ekstrem)
Laporan: Zulfikar
Editor: Sarini Ido
