Janji Supriadi Rustad dengan Massa Demonstran UHO

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: KENDARI- Pelaksana Tugas Rektor Universitas Halu Oleo, Supriadi Rustad, akhirnya menanggapi terkait 32 ribu mahasiswa tidak terdaftar di forlap dikti. Dia juga berjanji kepada massa aksi untuk menyelesaikan persoalan itu dalam dua bulan.

Dijelaskannya, dari sekian mahasiswa di UHO hanya 17 ribu lebih saja terdaftar di Dikti. Sedangkan 32 ribu lebih tidak terdata oleh Dikti. Belum pasti jumlahnya fakultas mana saja yang terkait didalamnya. Begitu juga sejak angkatan tahun berapa mahasiswa itu berasal.

“Iya (hanya17 ribuan mahasiswa terdata) itu saya yang ingatkan, ini bahaya alumni dirugikan. Informasinya justru dari saya,” terangnya, Kamis (26/01/2017).

Data inilah kemudian membawa aksi demo dari mahasiswa yang memuntut kejelasan nasib mereka sebagai mahasiwa aktif di UHO.

“Saya ini anak petani, rumah saya mau rubuh. Dia (orangtua) inginkan anaknya juga sarjana. Saya minta ketegasan bapak (Supriadi Rustad) soal pegelolaan data,” tutur Koordinator Lapangan Aksi Demonstran, Ansar, saat ditemui Plt Rektor UHO.

Menanggapi tuntutan para mahasiswa tersebut, Supriadi Rustad, berjanji akan menyelesaikan permasalahan itu dalam dua bulan. “Bisa Jadi Ini Persoalan sistem. Kita kaji dulu persoalannya. Jangan khawatir, beri waktu kami dua bulan,” jelasnya.

Data jumlah mahasiswa UHO dikutip dari forlap.dikti.go.id (26/01/2017), ternyata hanya 16.724 mahasiswa dengan kode PT 001029.

Laporan: Sarini Ido

  • Bagikan