SULTRAKINI.COM: KENDARI – Badan Pengembangan dan Perbukuan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara akan mengadakan kelas singkat bimbingan penulisan cerita anak dan mendongeng pada tanggal 17-19 November 2019 mendatang secara gratis.
Kelas singkat itu akan dihadiri dan dipandu langsung oleh Dr. Murti Bunanta seorang penulis cerita anak dan sekaligus ketua kelompok pecinta bacaan anak. Juga hadir Dr. Margaret Read MacDonald dan Dr. Alton Takiyama-Chung adalah dua pendongeng asal Amerika Serikat yang sudah sering membagikan ilmu mereka di berbagai foruminternasional. Selain mendongeng, Margaret juga menulis buku, sedangkan Alton pernah menjadi ketua Asosiasi Perdogengan Amerika.
Peneliti Sastra Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara, Saifuddin Gani, mengatakan kelas singkat bimbingan penulisan cerita anak dan mendongeng itu akan dibuka secara gratis bagi masyarakat Sultra atau Kota Kendari yang ingin ikut sebagai peserta dalam kegiatan tersebut.
“Pendaftran peserta dimulai pada 21 Oktober 2019, kegiatan ini gratis untuk semua pendaftar. Tapi jika pendaftar lebih dari 40 orang maka akan diadakan seleksi terlebih dahulu,” ucap Saifuddin Gani, Sabtu (19/10/2019).
Kegiatan ini akan berlangsung di Aula Kandai, Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara, dan akan dibuka langsung oleh Kepala Kantor Bahasa Sultra, Dr. Sandra Safitri Hanan. Para peserta akan berlatih menulis, cara bercerita yang praktis dengan teknik-teknik cerita yang menarik, hal-hal yang harus dipersiapan dalam mendongeng, serta teknik membuat karakter yang disukai pendengar. Selain itu peserta akan mendapatkan sertifikat dan ATK.
“Kegiatan ini bertujuan agar para peserta memiliki pengetahuan dan pengalaman menulis cerita anak dan Mendongeng dari para pakar dan praktisi dongeng. Selain itu agar peserta dapat mempraktikkan langsung pengetahuan menulis cerita anak sebagai bagian dari karya sastra di Sulawesi Tenggara. Peserta juga diharapkan dapat melanjutkan latihan dongengnya setelah kembali ke komunitas atau sekolah masing-masing yang akan menambah kesemarakan dunia kesenian di Bumi Anoa,” tambah Om Fuddin (Panggilan Akrab Saifuddin Gani).
Adapun syrat dan ketentuan bagi peserta yang ingin mengikuti kegiatan antara lain : peserta berusia 17-50 tahun; terbuka untuk pelajar, mahasiswa, guru, dan Komunitas; kuota pendaftaran hanya 40 orang; pendaftaran peserta dimulai pada 21 Oktober 2019; wajib mengikuti semua social media kantor bahasa Sultra (Facebook, Instagram, twitter dan youtube).
Sedangkan syarat utama yang harus dipenuhi calon peserta antaralain: calon peserta mengirim biodata yang berisi riwayat aktifitas literasi kepada panitia; formulir dapat diunduh di bit.ly/Peserta_BPCAD; formulir dan persyaratan peserta dapat diantar langsung ke panitia atau kirim ke [email protected].
Laporan: Ade Putri & Nely
Editor: Hasrul Tamrin
