SULTRAKINI.COM: KONAWE SELATAN – Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali melakukan
penyuluhan kemahiran berbahasa Indonesia bagi tenaga profesional dan calon tenaga profesional guru tingkat SD di Kabupaten Konawe Selatan, Senin (3/2/2020).
Kepala Kantor Bahasa Sultra, Sandra Safitri Hanan, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk menambah kemahiran berbahasa Indonesia bagi guru-guru sebagai tenaga pengajar.
“Untuk peserta sendiri sebanyak 40 orang yang berasal dari tenaga profesional guru tingkat SD,” kata Sandra.
Menurut Sandra, sejauh ini kemahiran berbahasa Indonesia bagi para tenaga pengajar masih jauh dari standar yang diharapkan. Terbukti saat mengikuti uji predikat unggul kemahiran berbahasa Indonesia bagi guru seperti tupel banyak tenaga pengajar belum mencapai bahkan terdapat di salah satu kabupaten di Sultra yang tidak sampai diunggul.
“Kadang yang sampai dipredikat unggul berbahasa Indonesia hanya mencapai 10 orang saja,” ujarnya.
Olehnya itu, lanjut Sandra, Kantor Bahasa Sultra terus melakukan penyuluhan kepada seluruh tenaga pengajar agar mahir dalam berbahasa Indonesia.
Sehingga penyuluhan kali ini, peserta akan dipermantap materi ejaan dalam bentuk pilihan kata, kalimat dan paragraf untuk kemahiran menulis dan kaidah berbahasa Indonesia dan sastra.
“Jadi semua itu terangkum dalam kemahiran membaca, menulis, menyimak dan berbicara, sehingga kita harapkan ada peningkatan kemahiran berbahasa dan menambahkan wawasan literasi bagi tenaga pengajar, ” jelas dia.
Laporan: Afdal
Editor: Habiruddin Daeng