SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kasus dugaan pelecehan seksual yang menyeret nama oknum guru besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Prof B kini memasuki babak baru.
Kurang lebih dua pekan, Polresta Kendari melakukan penyelidikan, kini akhirnya meningkatkan kasus tersebut ke tahap penyidikan.
Meskipun telah naik tahap, pihak kepolisian belum juga menetapkan terlapor sebagai tersangka.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi, mengatakan dalam penyelidikan, pihaknya menemukan alat bukti permulaan yang dianggap cukup untuk menaikkan tahapnya.
“Setelah kami gelar perkara dan berdasarkan hasil penyelidikan, kami memutuskan kasus tersebut ditingkatkan ke penyidikan,” ungkap Fitriyadi, Kamis (4 Agustus 2022).
Ia menuturkan, bahwa Polresta akan kembali menjadwalkan untuk memanggil para saksi untuk keperluan penyidikan.
“Termasuk pelapor R dan terlapor Prof B,” bebernya.
Setelah memeriksa keseluruhan saksi, lanjutnya, gelar perkara akan kembali dilakukan untuk menentukan dapat atau tidaknya seseorang dijadikan sebagai tersangka. (C)
Laporan: Riswan
Editor: Hasrul Tamrin
