Kebutuhan Uang Tunai Meningkat 7 Persen di Sultra, Ramadan 2022 BI Sediakan Rp 2 Triliun

  • Bagikan
Ilustrasi ketersedian uang tunai. (Foto: Dok. BI Sultra)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara memperkirakan kebutuhan masyarakat akan uang tunai periode Ramadan dan Idul Fitri 2022 senilai Rp 1,4 triliun, terdiri dari uang pecahan baru Rp 1,35 triliun dan uang pecahan kecil Rp 500 miliar.

Deputi Kepala Perwakilan BI Sultra, Aryo Wibowo T. Prasetyo, mengatakan selama periode Ramadan dan Idul Fitri tahun ini BI Sultra menyediakan uang tunai Rp 2 triliun dari pecahan kecil hingga pecahan besar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Jumlah kebutuhan uang tunai tersebut dipenuhi dari persediaan BI Sultra dan tambahan kas dari kantor Depot Kas Utama Sulawesi Selatan.

“Dibandingkan periode sebelumnya kebutuhan uang tunai 2022 ini meningkat tujuh persen (yoy), pada 2021 hanya Rp 1,3 triliun,” jelasnya, Rabu (6 April 2022).

Besarnya kebutuhan uang tunai didasari pertimbangan aktivitas masyarakat yang semakin normal, serta indikator transmisi Covid-19 seperti kasus terkonfirmasi, jumlah perawatan pasien di rumah sakit, jumlah angka kematian yang semakin menurunan.

Jelang Ramadan dan Idul Fitri 2022 ini, BI Sultra juga melakukan pelayanan penukaran uang rupiah. Adapun lokasi kas keliling di Kota Kendari ditempatkan depan Mall Mandonga, area depan Mall Kendari City, area Pasar Anduonohu, area depan Mall MGM dan pasar murah di Lapangan Tugu MTQ. Sementara kas keliling luar kota dilakukan di Wangi-wangi, Raha, Ladongi, dan Rumbia.

(Baca: Mau Tukar Uang Saat Ramadan dan Idul Fitri 1443 H? Tenang, BI Siapkan Rp 175,26 Triliun)
(Baca: Sambut Ramadan dan Idul Fitri 1443 H, Ini Titik-titik Penukaran Uang di Sultra)

Selain itu, BI Sultra melaksanakan layanan kas prima, yaitu layanan kas berbasis digital dengan memanfaatkan aplikasi PINTAR.

“Aplikasi PINTAR dapat mempermudah penukaran uang, di dalamnya berisi informasi melakukan pendaftaran jadwal penukaran, jumlah uang dan pecahan yang ditukar, serta informasi jadwal layanan kas Bank Indonesa,” terang Aryo Wibowo. (B)

Laporan: Wa Rifin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan