Keluarga Imam Masjid Nurul Falah Wanci Menolak Tindakan Otopsi

  • Bagikan
Lokasi penemuan jasad La Ode Raisa di perairan by pass-Marina, Kabupaten Wakatobi, Sultra, Senin (11/12/2017). (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Keluarga almarhum La Ode Raisa (73), warga lingkungan Ogu, Kelurahan Wanci, Kecamatan Wangi-wangi, Kabupaten Wakatobi, menolak untuk dilakukan otopsi usai ditemukan tewas terapung di perairan sekitaran by pass-Marina sekitar pukul 09.00 Wita, Senin (11/12/2017).

Sebelumnya dikabarkan, La Ode Raisa adalah imam Masjid Alfalak Kelurahan Wanci, Kecamatan Wangi-wangi. Setelah ditelusuri, almarhum merupakan salah satu imam Masjid Nurul Falah, Kelurahan Wanci.

(Baca: Imam Masjid Alfalak Wakatobi Ditemukan Tewas Terapung)

“Keluarga almarhum menolak untuk dilakukan otopsi, sehingga mayat almarhum dikembalikan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman setelah dilakukan visum,” jelas Kapolres Wakatobi melalui Kepala Sub Bagian Humas Polres Wakatobi, AKP Saharudin saat ditemui d ruang kerjanya, Senin (11/12/2017).

Saharudin mengatakan, dari keterangan pihak keluarga korban, setiap hari pukul 05.00 Wita korban biasa keluar rumah menuju Pantai Marina untuk mandi di laut dalam rangka penyembuhan/terapi stroke yang dialaminya. “Saksi membenarkan bahwa sempat melihat korban sementara mandi di TKP,” terangnya.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan dokter RSUD Wakatobi, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

Laporan: Amran Mustar Ode

  • Bagikan