Kenalan dengan ‘Sikkato’, Makanan Lokal Sultra yang Perlu Dicicipi

  • Bagikan
Pelaksana Tugas Ketua PKK Kota Kendari, Sri Lestari, Jumat (6/7/2018).(Foto:Rifin/SULTRAKINI.COM)
Pelaksana Tugas Ketua PKK Kota Kendari, Sri Lestari, Jumat (6/7/2018).(Foto:Rifin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pernahkah mendengar atau membaca tentang ‘Sikkato’? Kata ini merupakan singkatan dari Sinonggi, Kambose, Kasuami, dan Kabuto yang menjadi makanan tradisional di Provinsi Sulawesi Tenggara. Kalau berkunjung ke daerah ini, kurang lengkap jika belum mencicipi makanan dari berbagai daerah di Sultra tersebut.

Sikkato terus dikenalkan di lingkungan masyarakat. Salah satunya, dijadikan bahan dasar pembuatan makanan dalam lomba Beragam, Bergizi, Seimbang, Aman atau B2SA yang dilaksanakan PKK Kota Kendari.

“Kegiatan B2SA tujuannya mengembangkan Sikkato, menciptakan menu baru dengan berbahan pokok dasar lokal di Sultra,” kata Pelaksana Tugas Ketua PKK Kota Kendari, Sri Lestari, Jumat (6/7/2018).

Makanan sinonggi terbuat dari sagu yang diperkenalkan oleh masyarakat etnis Tolaki dan Mekongga. Kasuami terbuat dari ubi kayu diperkenalkan masyarakat etnis Wakatobi dan Buton. Makanan Kambose dari jagung dan Kabuto dari ubi kayu. Kambose dan Kabuto diperkenalkan masyarakat etnis Muna.

Peserta kegiatan B2SA berlomba membuat menu baru yang beragam dan bervariasi dari segi tampilan, namun tetap berbahan pokok lokal seperti ubi tabur kelapa, lapa-lapa jagung, dadar ubi jalan, kebab pisang, dan lain sebagainya.

Selain beragam makanan tersebut masih tetap bergizi, komposisi seimbang dan aman tidak ada bahan pengawet maupun pewarna makanan yang di campur dalam makan. Kekhasan lokal tetap masih terjaga.

Dia menilai, Sultra memiliki sumber daya alam yang berguna bagi bahan pangan lokal jika dimanfaatkan dengan baik. Selain membawa dampak ekonomi, juga kekhasan makanan daerah tidak punah.

“Di lomba ini, kami mencoba menghadirkan aneka macam masakan menu baru yang mengadung karbohidrat, protein, dan vitamin sesuai dengan bahan pokok Sikkato, dijamin bergizi, komposisi seimbang serta aman dikonsumsi,” jelas istri Plt Wali Kota Kendari ini.

Laporan: Rifin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan