SULTRAKINI.COM: Google doodle hari ini menampilkan Wilder Penfield untuk memperingati hari ulang tahunnya ke-127 tahun. Penfield merupakan seorang ahli bedah saraf berdarah campuran Amerika-Kanada.
Pria kelahiran Washington, Amerika Serikat, 26 Januari 1981 ini dikenal sebagai penemu teknik pengobatan terhadap epilepsi yang disebut Prosedur Montreal. Ia bersama koleganya bernama Herbert Jasper berhasil menciptakannya pada 1950.
Prosedur Montreal sendiri dilakukan dengan menghancurkan sel saraf di dalam otak yang menjadi sumber munculnya epilepsi, seperti dilansir detikINET dari CNET pada Jumat (26/1/2018).
Selain itu, Penfield yang diketahui mendalami teknik dan metode bedah otak ini juga berperan besar dalam pemahaman lebih lanjut mengenai halusinasi, ilusi, hingga deja vu, melalui serangkaian risetnya pada stimulasi saraf.
Berkat jasa-jasa besarnya, Penfield pun disebut sebagai ‘orang Kanada terhebat yang pernah hidup’, meskipun ia lahir di Washington dan besar di Wisconsin. Keduanya berada di AS.
Nama Penfield diabadikan dalam sebuah buku berjudul Do Androids Dream of Electric Sheep? karya Philip K. Dick yang pertama kali diterbitkan pada 1968.
Dalam buku tersebut, dikisahkan masyarakat masa depan yang menggunakan alat bernama Penfield Mood Organ untuk menstabilkan emosi mereka.
Wilder Penfield menghembuskan napas terakhirnya di Montreal, Kanada, pada 5 April 1976. Ia meninggal karena mengidap kanker abdomen, atau kanker perut.
Sumber: Detik.com
