Kepolisian Terkendala Ungkap Penikaman Pria Asal Desa Wongko

  • Bagikan
Kapolres Bau-bau, AKBP Suryo Aji, S.I.K (foto: Ali Tidar/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BUTON TENGAH – Pembunuhan warga Desa Wongko, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, belum menemukan titik terang. Saiful Muslihin alias Fufu (34), menjadi korban penikaman oleh orang tak dikenal.

Korban ditemukan warga tersungkur jatuh dari kendaraannya sendiri, bernomor polisi DT 3025 YB, di jalan poros depan Pasar Lombe, Kecamatan Gu, sekitar pukul 18.20 Wita usai salat magrib. Fufu mengalami luka tusuk di bagian pinggang sebelah kanan. Dia sempat dilarikan ke RSUD Raha, sesaat setelah ditemukan. Namun diperjalanan pria ini tewas.

Kapolres Bau-bau, AKBP Suryo Aji, S.I.K mengatakan, penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap kasus tersebut. Kendala utama dialami pihaknya, karena kurang terbukanya informasi warga khususnya di lokasi penemuan korban.  

“Cenderungnya disini, masyarakat di pasar itu tertutup semua kalau kita tanya. Padahal sore itu jam sama dengan kejadian masih ramai, tapi kalau kita tanya mereka jawab tidak tahu. Sedangkan pemilik warung di depan tempat kejadian saja tidak tahu,” katanya, Kamis (23/02/2017).

Sebelumnya, penyidikan juga dilakukan pihak Polsek Gu. Sedikitnya empat saksi sedang dalam pemeriksaan.

Dijelaskan Kepala Kapolsek Gu, IPDA Muh. Tahir, sebelum kejadian pihaknya menerima dua laporan warga. Pertama, laporan diterima terkait adanya aksi perkelahian warga. Namun setelah dikonfirmasi, kabar tersebut tidak benar.

“Setelah itu, polisi mendapatkan laporan lagi dari warga. Setelah kami turun kelapangan, kami mendapatkan korban (Fufu) yang sudah tergeletak ditanah,” jelasnya.

Laporan: Ali Tidar

  • Bagikan