Ketua dan Pengurus Kadin Sultra Resmi Dilantik, Berikut Tiga Ide dan Gagasan Anton Timbang

  • Bagikan
Penyerahan bendera petaka Kadin saat pelantikan Ketua dan Pengurus Kadin Sultra (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Penyerahan bendera petaka Kadin saat pelantikan Ketua dan Pengurus Kadin Sultra (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara, Anton Timbang bersama pengurus periode masa bakti 2021 – 2026 resmi dilantik oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani, di Hotel Claro Kendari, Selasa (30/3/2021).

Penetapan Anton Timbang sebagai Ketua Kadin Sultra berdasarkan hasil pemilihan Ketua Kadin Sultra pada Musyawarah Provinsi (Musprov) Kadin (12 Januari 2021) dengan perolehan suara sebanyak 36 suara mengalahkan rivalnya La Mandi yang hanya meraup 2 suara dari 55 pemilik suara. Selanjutnya ditindaklanjuti dengan surat keputusan (SK) Ketua Kadir Pusat.

Pelantikan Kadin Sultra ini juga dihadiri oleh Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadalia, Anggota Komisi VIVII DPR RI Rusdar Mahmud, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, Ketua DPRD Sultra dan Forkopimda lainnya se- Sultra.

Selain dihadiri oleh Ketua Umum juga dihadiri oleh Wakil – wakil Ketua Umum Kadin Indonesia serta beberapa Ketua Kadin Provinsi Lain seperti Kadin Papua dan Gorontalo.

Juga hadir para wali kota dan bupati di 17 kabupaten dan kota se- Sulawesi Tenggara.

Ketua Kadin Sultra Anton Timbang dalam sambutannya menyatakan, Kadin Sultra siap bersinergi dengan pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah, dengan membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah yang setiap tahunnya terus mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun.

“Pertumbuhan ekonomi Sultra pada Tahun 2015 sampai 2019 berada pada angka kisaran 6,4 hingga 6,2 persen, sedang pada Tahun 2020 berdasarkan RPJMD ditargetkan bisa mencapai 6,8 persen, namun karena pandemi Covid-19 menjadi minus,” ungkapnya dalam sambutannya.

Kata dia, berdasarkan amanat Undang-undang Kadin ini merupakan wadah dan wahana pembinaan, komukasi dan informasi maupun konsultasi bagi semua pelaku dunia usaha.

“Jadi Kadin ini merupakan wadah kita bersama untuk saling menguatkan, membangun gagasan dan menggali serta mengembangkan potensi ekonomi yang dimiliki Sultra demi kemajuan ekonomi Sultra saat ini dan akan datang,” ujarnya.

Anton Timbang juga bertekad ada tiga poin menjadi ide dan harapannya kedepan, pertama, akan membentuk dewan ekonomi daerah Sulawesi Tenggara sebagai wadah bersama para pelaku usaha, pemerintah daerah,  dan para pakar ekonomi, untuk merumuskan dan mensinergikan program-program kebijakan strategis nasional di daerah Sultra.

“Kedua, pembinaan dan pendampingan khusus kepada pelaku UMKM di daerah dalam mengakses program pemerintah akses multiyears dalam pemasaran,” tuturnya.

Selanjutnya, tekad ketiga dia, yakni peningkatan kapasitas pengusaha daerah dalam pengembangan dan kerjasama usaha.

Dia juga berharap kepada seluruh stakeholder terkait agar punya kesepahaman dan komitmen bersama dalam mewujudkan cita-cita Kadin membangkitkan ekonomi di Sultra.

Dia juga berharap Munas Kadin selanjutnya bisa dilakukan di Sultra sebagai tuan rumah sekaligus bisa dirangkaikan dengan peluncuran aspal Buton sebagai aspal nasional.

“Diakhir sambutannya ini saya mengajak kepada seluruh pengurus maupun stakeholder lainnya mari sama-sama kita bangkitkan ekonomi Sultra lebih baik lagi,” pungkasnya.

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan