Kisah Harfiah, Ibu 55 Tahun di Buton Tak Canggung Bantu Kaum Pria Bangun Masjid Program TMMD

  • Bagikan
Gotong royong pembangunan pagar Masjid Nur Salama di Desa Mulya Jaya dalam program TMMD. (Foto: Aisyah Welina/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: BUTON – Harfiah tidak canggung berada di antara para pria yang bergotong royong membangun Masjid Nur Salama, Desa Mulya Jaya sebagai salah satu program pembangunan fisik Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 1413/Buton di bawah pimpinan Pangdam XIV/ Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka. Padahal, dirinya telah menginjak usia 55 tahun.

Harfiah nampak sibuk mengangkat satu per satu batu merah di Masjid Nur Salama. Dirinya berada di antara para personel TMMD yang tengah bekerja bersama. Menurutnya, kegiatan itu selalu disempatkannya sebab dirinya hidup sendiri di rumah.

“Bantu angkat ini saja (angkat batu merah). Sendiriku di rumah jadi tidak ada yang larang. Anakku dua orang saja yang satu tinggal di SP 7, yang satunya kerja rumah makan di Baubau,” cerita Harfiah, Rabu (24/3/2021).

Dikatakannya, memang menjadi kebiasaan warga di kampungnya hidup bergotong-royong, terlebih pekerjaan itu adalah membangun satu-satunya tempat ibadah di desanya. Demi kepentingan bersama, dirinya turut membantu.

“Sukarela, namanya juga gotong royong di masjid toh harus Katong (kita) saling membantu,” ucapnya.

Harfiah bersama ibu-ibu di desanya itu setiap Minggu melakukan kegiatan majelis taklim dan mengaji setiap hari Kamis di masjid. Anak-anak desa juga mengaji di masjid itu.

“Ramai setiap hari orang-orang di sini datang. Anak-anak juga mengaji di masjid ini,” tambahnya.

Program TMMD di Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara berfokus pada pembangunan fisik dan nonfisik. Salah satu sasaran fisiknya adalah pembangunan dan rehab masjid.

Komandan Kodim 1413 Buton, Letkol Inf Arif Kurniawan mengapresiasi keterlibatan masyarakat desa setempat. Perkampungan pembangunan yang signifikan dengan cepat adalah tidak lepas dari peran masyarakat.

“Semua warga sangat antusias, gotong royong. Tidak hanya bapak-bapak, ibu-ibunya juga ikut membantu. Pembangunan masjid sebentar lagi akan selesai dan semoga bisa dimanfaatkan untuk kenyamanan saat beribadah,” jelasnya. (C)

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan